Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank UOB Indonesia (UOB Indonesia) memiliki strategi baru untuk menjaring nasabah dan meningkatkan sumber pendanaan dari pihak ketiga (DPK) dengan memberikan bunga deposito tinggi hingga 5,25%.
Bunga ini cukup tinggi jika dibandingkan dengan bunga deposito yang ditawarkan oleh bank umum konvensional yang rerata sebesar 4,22% menurut data Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).
Head of Deposit and Wealth Mangement UOB Indonesia, Vera Margaret mengatakan, masyarakat bisa mendapatkan bunga 5,25% dengan hanya menaruh dana sebesar minimal Rp 8 juta selama 4 bulan.
Baca Juga: Survei UOB: Kekhawatiran Terhadap Ekonomi Meningkat, Masyarakat Tahan Belanja
Ia juga menyebut tujuan dari pemberian bunga tinggi ini merupakan upaya UOB Indonesia dalam meliterasi masyarakat dan menumbuhkan semangat menabung.
"Strategi kita saat ini melalui apikasi mobile banking TMRW lebih untuk literasi, jadi entry gate. Tujuannya supaya masyarakat mulai menabung dan bisa taruh di simpanan yang sedikit lebih panjang," ungkap Vera kepada Kontan, saat ditemui di Jakarta, Jumat (24/1).
UOB memiliki beragam produk Tabungan yang dapat dirancang untuk membantu masyarakat mengelola keuangan dengan lebih baik di antaranya, UOB One Account yaitu satu rekening tabungan untuk semua transaksi yang memberikan keuntungan bonus bunga tambahan dalam bertransaksi.
Selain itu ada UOB Stash Account yaitu tabungan yang memberikan keistimewaan bonus bunga tambahan dengan menjaga atau meningkatkan saldo rata-rata bulanan nasabah.
Baca Juga: UOB Proyeksikan Pertumbuhan Ekonomi ASEAN Lebih Tinggi dari Global
Kemudian, Lady’s Saving Account tabungan khusus perempuan dengan manfaat perlindungan asuransi hingga usia 65 tahun, dan UOB Privilege Account sebagai tabungan dengan suku bunga premium dan kebebasan transaksi khusus untuk Nasabah UOB Privilege Banking.
Pada tahun 2025 ini, UOB meluncurkan kembali “Waktu Indonesia Menabung” yang bertujuan untuk membantu masyarakat dalam pengelolaan keuangan yang baik serta meningkatkan kesadaran menabung melalui program gamifikasi agar membuat aktivitas menabung menjadi lebih menyenangkan.
Program “Waktu Indonesia Menabung” ini nantinya akan mengikuti tema dari hari-hari besar yang ada di Indonesia, seperti Imlek, Ramadhan, Kartini, Natal dan lainnya.
Selanjutnya: Meski Ancaman Global Menghantui, Menkeu Tetap Pede Ekonomi RI Tumbuh 5,2% di 2025
Menarik Dibaca: Rilis Priming Water, Studio Tropik Kembangkan Bisnis
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News