Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas terus meningkat dan dalam satu tahun terakhir melesat sekitar 50%. Pada Kamis (18/9), harga emas logam mulia telah menyentuh Rp 2,1 juta. Harga emas menurun Rp 17.000 dibanding sehari sebelumnya.
Jika kita bandingkan, pada awal 2021, harga emas sekitar Rp 900.000 dan saat ini mencapai Rp2,1 jutaan. Artinya dalam empat tahun terakhir melesat lebih dari 200%.
Melihat tren kenaikan harga emas, Bank Syariah Indonesia (BSI) meningkatkan eksposur pada produk kepemilikan berbasis emas melalui Cicil Emas dan Tabungan E-mas.
Sejak BSI Emas diluncurkan, perseroan telah menjual lebih dari 1 ton emas melalui aplikasi Byobd dengan jumlah nasabah hampir 180.000. Sementara penyaluran pembiayaan cicil emas per Juli 2025 tumbuh 135% secara tahunan alias year on year (yoy). Selain itu, pertumbuhan nasabah cicil emas dan gadai emas BSI dalam kurun waktu tiga tahun terakhir juga melesat sekitar 111% mencapai hampir 600..000.
Direktur Utama BSI, Anggoro Eko Cahyo mengatakan, mencermati fenomena ini BSI terus mengedukasi masyarakat bahwa waktu yang tepat beli emas adalah sekarang. "Lantaran tren harga emas dalam jangka panjang akan terus naik, karena itu sifatnya tidak untuk trading jangka pendek,” ujar dia, dalam keterangannya, Kamis (18/9).
Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini Kamis 18 September 2025 Turun
Antusias minat nasabah BSI terhadap layanan emas melampaui ekspektasi. Selain karena instrumen ini unik, emas juga menjadi investasi yang aman dan mudah sesuai dengan prinsip syariah. Tren investasi emas juga mendorong pertumbuhan industri perbankan syariah, sehingga dengan potensi muslim terbesar di dunia, ruang pertumbuhan bank syariah cukup besar.
Masyarakat bisa mulai memiliki emas di bank berkode saham BRIS itu atau melalui program cicil emasmelalui aplikasi Byond. Asyiknya, bBeli emas tidak perlu nominal besar, setoran awal mulai dari 0,1 gram dengan biaya administrasi ringan Rp 24.000 per tahun. Selanjutnya bisa dengan 0,05 gram.
Sesuai aspek syariah, BSI menyediakan fisik emas terlebih dahulu dan hanya dapat menjual emas yang sudah dimiliki bank. Emas fisik milik nasabah disimpan di tempat yang aman oleh bank
Selanjutnya: Harga Komoditas Fluktuaktif, Kinerja Indeks Sektor Energi Tumbuh Positif
Menarik Dibaca: Cara Buat Foto di Lift Pakai Prompt Gemini AI! Ada Kumpulan Prompt Lainnya juga
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News