Reporter: Tim KONTAN | Editor: Indah Sulistyorini
KONTAN.CO.ID - Jakarta- Di tengah kondisi ekonomi yang masih terpengaruh dampak pandemi Covid-19, PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (“Tugu Insurance”) berhasil mencatatkan peningkatan kinerja baik secara konsolidasian maupun induk di akhir tahun buku 2021 (audited) disertai tingkat Risk Based Capital (RBC) 405,13% yang berada jauh di atas ketentuan batas minimum Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yaitu sebesar 120%. Secara konsolidasian tercatat total aset Rp 20,19 Triliun atau meningkat dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 19,46 Triliun, sedangkan pada induk total asset tercatat Rp 13,09 Triliun naik dari Rp 12,47 Triliun. Sedangkan ekuitas konsolidasian meningkat dari Rp 8,46 Triliun menjadi Rp 8,79 Triliun, sedangkan ekuitas induk mencapai Rp 5,40 Triliun naik dari Rp 5,26 Triliun di tahun 2020.
Direktur Keuangan dan Layanan Korporat Tugu Insurance, Emil Hakim ditemui usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, Selasa (17/5/2022) memaparkan bahwa sejalan adanya kenaikan 20% pada laba secara konsolidasian yakni Rp 327,23 Miliar, laba Tugu Insurance secara induk turut mengalami peningkatan yakni dari Rp 248, 21 Miliar naik menjadi Rp 251,48 Miliar. “Hingga periode 31 Desember 2021 pendapatan premi neto secara induk perseroan sebesar Rp 846 Miliar naik dibanding dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp. 603,25 Miliar, dengan dominasi kontribusi perolehan premi dari Class of Business Fire & Property, Aviation, Offshore, Engineering dan Marine Cargo. Adapun untuk pendapatan underwriting secara induk sebesar Rp 892,37 Miliar naik dibanding dari periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp 717,07 Miliar” ucap Emil.
Adapun pada pelaksanaan RUPST kali ini Pemegang Saham telah memutuskan adanya perubahan susunan pengurus perseroan. “Melalui formasi atas perubahan pengurus perseroan ini, besar di harapkan dapat membawa Tugu Insurance makin bertumbuh kembang melalui berbagai pemikiran dan semangat yang dibawa oleh para pengurus baru, serta mampu mengoptimalkan kemanfaatan kinerja perseroan kepada segenap Stakeholders” tambah Emil.
Hasil RUPST Untuk Perubahan Pengurus Perseroan
Jabatan | Nama |
Presiden Komisaris dan Komisaris Independen | Dian Masyita *) |
Komisaris | Amelia Kurniawan |
Komisaris | Bagus Agung Rahadiansyah *) |
Komisaris Independen | Poerwo Tjahjono |
Komisaris Independen | Adi Zakaria Afiff |
Presiden Direktur | Tatang Nur Hidayat *) |
Direktur Keuangan dan Layanan Korporat | Emil Hakim |
Direktur Teknik | Syaiful Azhar |
Direktur Pemasaran Asuransi | Ery Widiatmoko |
Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko | Budi P. Amir |
*) Menunggu penetapan hasil penilaian Kemampuan dan Kepatutan Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News