Reporter: Vina Destya | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Allianz Life atau Allianz Life mencatat bahwa kinerja pasar uang mereka masih sejalan dengan kondisi pasar uang yang ada saat ini. Masih tingginya likuiditas di perbankan membuat penawaran suku bunga deposito lebih rendah dari tingkat suku bunga Bank Indonesia.
Tercatat dari dua unitlink fund pasar uang yang mereka miliki, yaitu Smartlink Rupiah Money Market Fund dan Smartlink Rupiah Money Market Class B Fund, masing-masing kinerjanya ada di angka 1,70% dan 1,45% YTD.
"Smartlink Rupiah Money Market Fund memberikan imbal hasil terbesar dilatarbelakangi oleh adanya perbedaan pada management fee dengan Smartlink Rupiah Money Market Class B Fund," ujar Chief Investment Officer Allianz Life Ni Made Daryanti pada Kontan, Jumat (14/7).
Baca Juga: Allianz Life Catat Premi Turun 5% di Juni 2023, Ini Penyebabnya
Daryanti juga menyatakan bahwa strategi portofolio yang Allianz lakukan adalah tetap menjaga alokasi aset dana kelolaan yang mayoritasnya ada pada deposito. Namun, sudah secara signifikan pula dilakukan pembelian obligasi pemerintah dan obligasi korporasi dengan kualitas tinggi yang memiliki tenor kurang dari satu tahun.
“Sesuai strateginya, Smartlink Rupiah Money Market Fund dan Smartlink Rupiah Money Market Class B Fund dapat diinvestasikan 100% di pasar uang,” ujar Daryanti.
Sebagai informasi, sebelumnya diberitakan bahwa data dari Infovesta tentang produk unitlink yang memberikan hasil tinggi pada bulan Juni 2023 di Kuartal I 2023, pendapatan rata-rata pasar uang menjadi yang paling rendah di 1,45%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News