Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Hendra Gunawan
BEKASI. Penyaluran kredit di Bank Danamon masih dalam kondisi yang kurang baik. Sampai dengan April 2015, kredit Bank Danamon mengalami penurunan.
Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per April 2015, jumlah kredit yang disalurkan Rp 104,43 triliun atau menurun 1,54% secara year on year (yoy). Capaian ini jauh merosot dibanding April 2014 yang mencapai Rp 106,07 triliun atau tumbuh 17,43% dari tahun sebelumnya.
Meski penyaluran kredit turun, namun Danamon mampu meningkatkan laba bersihnya dari Rp 477,01 miliar di April 2014 menjadi Rp 622,35 miliar di April 2015 atau tumbuh 30,46% yoy. Capaian ini jauh lebih baik dibanding April tahun lalu.
"Ini adalah dampak dari perlambatan pertumbuhan ekonomi nasional kita. Tentu ini berdampak juga terhadap bisnis kami. Makanya sejak awal kami targetkan pertumbuhan kredit di bawah 10%," kata Muliadi Rahardja, di Bekasi, Kamis (25/6).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News