kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Danamon makin perketat monitoring kredit kelautan


Senin, 11 Mei 2015 / 19:42 WIB
Danamon makin perketat monitoring kredit kelautan
ILUSTRASI. Pahami 5 Ciri-Ciri Rambut Rusak dan Cara Mengatasinya dengan Benar


Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Yudho Winarto

TAKALAR. Bank Danamon akan makin memperketat monitoring penyaluran kredit kelautan dan perikanan. Sebab kini debitur tanpa agunan aset tetap bisa memperoleh kredit.

Menurut Muliadi Raharja, Wakil Direktur Utama Bank Danamon, pihaknya siap menyalurkan kredit kepada para pelaku usaha kelautan dan perikanan termasuk para nelayan dengan lebih maksimal. "Sebab cash flow usaha mereka memang sudah bisa jadi agunan," kata Muliadi di Pantai Boddia, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, Senin (11/5).

Muliadi optimis langkah ini tak akan memperbesar rasio kredit bermasalah atau Non Performing Loan (NPL) di Bank Danamon. Sebab pihaknya akan meningkatkan kehati-hatian dalam proses penyaluran kredit. "Apalagi dengan adanya Buku Jaring dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Tentu ini membantu kita dalam penyaluran kredit di sektor ini," pungkas Muliadi.

Di akhir tahun lalu, Bank Danamon telah menyalurkan kredit di sektor kelautan dan perikanan sebesar Rp 317 miliar. Tahun ini ditargetkan jumlah kredit yang disalurkan bisa menjadi Rp 617 miliar atau tumbuh 94,64% secara year on year (yoy).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×