kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Kredit UMKM besar, Bank Mutiara tak khawatir ancaman perlambatan ekonomi global


Kamis, 06 Oktober 2011 / 13:41 WIB
Kredit UMKM besar, Bank Mutiara tak khawatir ancaman perlambatan ekonomi global
Inilah rating episode terakhir drama Korea?Do Do Sol Sol La La Sol yang dibintangi Lee Jae Wook dan Go Ara.


Reporter: Astri Kharina Bangun | Editor: Wahyu T.Rahmawati

JAKARTA. Bank Mutiara optimistis penyaluran kredit akan berjalan sesuai target kendati situasi perekonomian global mengarah ke perlambatan. Hal ini terutama karena mayoritas kredit Bank Mutiara merupakan kredit Usaha Mikro dan Kecil Menengah (UMKM).

"Krisis global yang terjadi pada 1998 maupun 2008 menunjukkan sektor UMKM lebih tahan terhadap guncangan dan lebih cepat pulih. Memang usaha penyaluran kredit UMKM lebih keras dibandingkan ke korporasi, tapi risikonya lebih rendah," ujar Managing Director Bank Mutiara Benny Purnomo kepada KONTAN, Kamis (6/10).

Dari total penyaluran kredit Bank Mutiara Rp 9 triliun per September 2011, sebanyak 70% adalah kredit ritel UMKM sementara sisanya merupakan kredit konsumer. Menggunakan komposisi tersebut, sampai September 2011 kredit UMKM Bank Mutiara setara Rp 6,30 triliun atau tumbuh sekitar 37,22% dibandingkan September 2010.

Sektor UMKM yang disasar Bank Mutiara umumnya sektor perdagangan dan ditujukan sebagai kredit modal kerja. Selain memiliki 58 kantor cabang yang melayani penyaluran kredit UMKM, Bank Mutiara juga menggandeng Bank Perkreditan Rakyat. "Ada sekitar enam BPR yang menjadi mitra kami untuk menyalurkan pinjaman," ungkap Benny.

Dengan keyakinan pertumbuhan positif pada industri UMKM dalam negeri, Bank Mutiara optimistis target penyaluran kredit tahun ini bisa tercapai. Sekadar catatan, sampai sisa akhir tahun ini Bank Mutiara bakal menggenjot penyaluran kredit sebanyak Rp 300 miliar lagi sehingga mencapai Rp 9,3 triliun.

"Non Performing Loan (NPL) kami targetkan akhir tahun berada di kisaran 3%-4%. Per September ini NPL Bank Mutiara sebesar 4,3% turun dari 4,9% pada September 2010," jelas Benny.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×