kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.430.000   -10.000   -0,69%
  • USD/IDR 15.243   97,00   0,63%
  • IDX 7.905   76,26   0,97%
  • KOMPAS100 1.208   12,11   1,01%
  • LQ45 980   9,43   0,97%
  • ISSI 230   1,69   0,74%
  • IDX30 500   4,71   0,95%
  • IDXHIDIV20 602   4,65   0,78%
  • IDX80 137   1,32   0,97%
  • IDXV30 141   0,53   0,38%
  • IDXQ30 167   1,08   0,65%

Laba Bersih Turun 80,26%, Clipan Finance (CFIN) Belum Merevisi Target 2024


Kamis, 01 Agustus 2024 / 17:39 WIB
Laba Bersih Turun 80,26%, Clipan Finance (CFIN) Belum Merevisi Target 2024
ILUSTRASI. PT Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN) mencatat penurunan laba bersih yang signifikan sebesar 80,26% pada paruh pertama tahun 2024. . ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/aww.


Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN) mencatat penurunan laba bersih yang signifikan sebesar 80,26% pada paruh pertama tahun 2024. 

Perusahaan multifinance ini hanya mampu meraup laba bersih sebesar Rp128,21 miliar sepanjang semester I-2024, jauh lebih rendah dibandingkan dengan laba bersih sebesar Rp649,65 miliar yang diperoleh pada periode yang sama tahun 2023.

Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis oleh CFIN pada Kamis (25/7), pendapatan perusahaan pada semester I-2024 tercatat sebesar Rp922,64 miliar, menurun 33,8% dibandingkan dengan pendapatan pada periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp1,39 triliun. 

Penurunan pendapatan ini terutama disebabkan oleh penurunan pada pos pendapatan lain-lain yang merosot hingga 71,98%.

Baca Juga: Laba Bersih Clipan Finance (CFIN) Merosot 80,26% di Semester I-2024

Direktur Utama Clipan Finance, Harjanto Tjitohardjojo, menyatakan bahwa perusahaan belum merevisi target untuk semester II-2024. 

Saat ini, CFIN masih akan menilai perkembangan kondisi yang terjadi, terutama melihat hasil penjualan dari ajang Gaikindo Indonesia International Automotive Show (GIIAS) 2024 yang dianggap sebagai salah satu indikator penting permintaan masyarakat.

"Karena GIIAS menjadi salah satu tolok ukur tingkat permintaan masyarakat," ujarnya kepada Kontan.co.id, Rabu (31/7).

Laba bersih pada semester I-2024 ini telah mencapai 71,04% dari target keseluruhan yang ditetapkan perusahaan. Sementara itu, pendapatan yang diraih pada semester I-2024 ini mencapai 97,88% dari target yang ditentukan.

 

Selain itu, CFIN juga memantau regulasi yang dikeluarkan oleh pemerintah, khususnya terkait kajian ulang pemberian pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) guna mendukung penjualan mobil pada semester II-2024.

"Kami berupaya mengoptimalkan jaringan pemasaran di seluruh cabang, meningkatkan kerja sama dengan grup dan induk perseroan, melakukan pengembangan sumber daya manusia secara berkelanjutan, serta mengoptimalkan digitalisasi bisnis," tambahnya.

Selanjutnya: WOM Finance Catat Piutang Pembiayaan Neto Rp 6 Triliun Per Juni 2024

Menarik Dibaca: Tips Merawat Pisau Agar Tetap Tajam dan Mudah Digunakan Sehari-hari

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management Principles (SCMP) Mastering Management and Strategic Leadership (MiniMBA 2024)

[X]
×