Reporter: Astri Kharina Bangun |
JAKARTA. Ancaman paceklik likuiditas valuta asing (valas) tahun depan tak merisaukan PT Bank Mandiri Tbk. Bank pelat merah terbesar ini mengklaim likuiditas valasnya masih aman dan cukup kuat menopang ekspansi. "Likuiditas valas kami saat ini di atas US$ 1 miliar. Itu di luar secondary reserve yang diwajibkan BI," kata Managing Director Tresury, Financial Institution, dan Special Asset Management Royke Tumilaar, Kamis (1/12).
Ia menambahkan total dana pihak ketiga (DPK) valas Bank Mandiri sampai September 2011 mencapai US$ 6 miliar. Jumlah ini masih cukup untuk memenehui permintaan valas dari para nasabahnya.
Namun, kendati sudah aman, manajemen tetap menyiapkan sejumlah antisipasi dari kemungkinan terburuk. Misalnya, manajemen mulai menerapkan protokol krisis dan lebih berhati-hati dalam mengucurkan kredit valas. "Kami akan lebih selektif memberi kredit untuk menjaga situasi bila permintaan dollar naik tiba-tiba," katanya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
