Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Sofyan Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) memproyeksikan penurunan bunga deposito masih akan berlanjut pada tahun 2018. Hal ini mempertimbangkan kondisi likuiditas yang masih memadai.
Selain itu, menurut Dody Arifianto, Kepala Group Risiko Perekonomian dan Sistem Keuangan LPS juga mempertimbangkan pertumbuhan penyaluran kredit perbankan.
"Dan penyaluran kredt yang masih rendah," kata Dody dalam keterangan tertulis, Rabu (21/2).
Pada tahun ini, LPS memproyeksikan ruang penurunan bunga deposito akan semakin terbatas seiring laju inflasi dan arah kebijakan moneter yang lebih stabil. Respons penurunan antar kelompok bank cukup berbeda, khususnya pada kelompok bank kecil. Sehingga berpotensi menimbulkan risiko likuditas jika penurunan suku bunga ini terus berlangsung.
Rata-rata bunga deposito bank benchmark LPS mencapai 5,48% pada akhir Januari 2018, turun 4 bps dari posisi akhir Desember 2017. Hal serupa terjadi pada rata-rata suku bunga minimum yang turun 2 bps ke posisi 4,71% serta rata-rata suku bunga maksimum yang terpangkas sebanyak 5 bps menjadi 6,25%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News