kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

LPS Serahkan 300 Bantuan Laptop Untuk Sekolah di Jakarta, Jawa Barat dan Banten


Kamis, 16 Desember 2021 / 22:04 WIB
LPS Serahkan 300 Bantuan Laptop Untuk Sekolah di Jakarta, Jawa Barat dan Banten
ILUSTRASI. Bantuan laptop untuk sekolah dari LPS.


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) terus berkomitmen untuk turut membantu masyarakat melalui program LPS Peduli Bakti Bagi Negeri.

Terbaru, LPS memberikan bantuan perangkat laptop bagi sekolah-sekolah yang membutuhkan yang berada di wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten.

Ada 30 sekolah yang menjadi sasaran bantuan dan setiap sekolah mendapat 10 unit laptop. Totalnya ada 300 unit laptop dengan spesifikasi lengkap yang siap mendukung kegiatan belajar mengajar secara daring. 

“Pemerintah membagi perhatiannya dengan pelaksanaan pendidikan yang merata, dan penanganan masalah Covid-19 tentu hal ini memerlukan peran serta aktif dari seluruh unsur lapisan masyarakat,” ujar Kepala Eksekutif LPS Lana Soelistianingsih melalui keterangan resmi, Kamis (16/12).

Baca Juga: LPS: Sah-sah saja bank digital tawarkan bunga tinggi, tapi..

Menurutnya, LPS sebagai salah satu Lembaga Negara sejatinya berkomitmen untuk turut aktif dalam upaya mendukung dan membantu pemerintah.

Tidak hanya melaksanakan tugas utama LPS sebagai penjamin perbankan namun juga dalam upaya besar guna penanganan Covid-19 dan sektor vital seperti sektor pendidikan.

Selain bidang pendidikan, LPS juga secara aktif mendukung pemerintah di bidang kesehatan berupa penyediaan sentra vaksin bagi masyarakat di beberapa wilayah Indonesia yang saat ini sudah mencapai 129.000 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×