Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Meski Bank Indonesia (BI) memangkas suku bunga acuan atau BI Rate sebesar 25 basis poin menjadi 5,75%, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) memutuskan untuk mempertahankan tingkat bunga penjaminan simpanan Bank Umum di level 4,25%. Keputusan tersebut akan berlaku mulai 1 Februari hingga 31 Mei 2024.
Sementara untuk tingkat bunga penjaminan simpanan Bank Perekonomian Rakyat (BPR) tetap bertahan di level 6,75% dan tingkat bunga penjaminan simpanan valas di level 2,25%.
Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan keputusan mempertahankan tingkat bunga penjaminan pada periode reguler pertama 2025 tersebut merupakan hasil observasi LPS berdasarkan dinamika perekonomian saat ini.
Purbaya bilang, dengan mencermati penurunan suku bunga simpanan yang masih terbatas, serta kondisi likuiditas dan upaya memberikan ruang pengelolaan suku bunga, tingkat cakupan penjaminan simpanan yang masih memadai dan memperkuat stabilitas sistem keuangan dan antisipasi risiko terhadap volatilitas di pasar keuangan, pihaknya mempertahankan tingkat bunga penjaminan simpanan.
Baca Juga: BI: Penghimpunan DPK Diproyeksi Melambat di Triwulan I-2025
"Respon perbankan terhadap penurunan BI Rate masih lambat, untuk itu sulit jika langsung menurunkan tingkat bunga penjaminan. Makanya,” kata Purbaya di Jakarta, Kamis (23/1).
Lebih lanjut Purbaya menyebut kinerja industri perbankan juga masih stabil dengan risiko yang terjaga, likuiditas dan permodalan yang masih memadai.
Sebelumnya, BI telah memangkas suku bunga acuan atau BI Rate menjadi 5,75% pada Rapat Dewan Gubernur BI pada 14-15 Januari 2025. Di mana, suku bunga Deposit Facility juga turun 25 basis poin menjadi 5% dan suku lending facility juga turun 25 basis poin menjadi 6,5%. BI mulai berani merespons situasi pasar keuangan global yang masih bergejolak.
Selanjutnya: 17 Makanan untuk Penderita Gula Darah Tinggi yang Sehat dan Aman Dikonsumsi
Menarik Dibaca: 17 Makanan untuk Penderita Gula Darah Tinggi yang Sehat dan Aman Dikonsumsi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News