Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dina Hutauruk
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mandiri Capital Indonesia (MCI) mantap untuk memperluas cakupan investasinya ke skala global. Perusahaan modal ventura dari Bank Mandiri Group ini sukses menggelar program Xponent pertamanya di Bangkok dengan membowa tampil sembilan portofolionya.
Peluncuran program Xponent pertama itu digelar dalam perhelatan fintech Money 20/20 Asia yang digelar pada 23-25 April 2024. Sembilan portofolio MCI yang ikut berkesempatan melakukan showcase produk dan layanannya, yaitu Mekari, KoinWorks, Ayoconnect, Delos, iSeller, Kecilin, Fishlog, Imajin, dan AI Rudder.
Money 20/20 Asia merupakan acara global untuk ekosistem digital yang mempertemukan para pemimpin industri dan startup berpengaruh dari berbagai belahan dunia. Peluncurnan program
Xponent dalam perhelatan itu menandai langkah strategis MCI untuk mengintegrasikan startups dan perusahaan global ke dalam ekosistem mandiri grup.
Ronald Simorangkir, Chief Executive Officer of Mandiri Capital Indonesia mengatakan, pihaknya untuk mengidentifikasi kebutuhan unit bisnis Bank Mandiri dan berupaya menghadirkan value proposition yang selaras dengan tujuan strategis Mandiri Group. “Melalui acara Money 20/20 kami berharap dapat menemukan startup yang memiliki solusi inovatif dan terobosan baru,” kata dia dalam keterangan resminya, Sabtu (27/4).
Baca Juga: Begini Strategi East Ventures untuk Investasi Berkelanjutan
Ia bilang, MCI telah meluncurkan program XYZ yang mencakup beberapa inisiatif untuk mengukuhkan posisinya sebagai investor strategis. Pertama, program Xponent yang bertujuan membantu ekspansi startup dengan memfasilitasi akses pasar dan memperkuat keselarasan bisnis antara startup dan unit bisnis Bank Mandiri.
Program Xponent telah melibatkan 95 startup dalam tiga tahap, menandatangani 12 nota kesepahaman (MoU), dan melibatkan 25 unit bisnis dalam Bank Mandiri dan anak perusahaannya.
Kedua, program Xchange, yakni kegitana yang melakukan studi banding dengan mengunjungi lab inovasi internasional. Ketiga, program Y-Axis dengan tujuan embangun platform jaringan bagi startup dengan investor, komunitas teknologi, BUMN, dan korporasi.
Keempat, program Zenith. Ini merupakan program akselerasi yang berlangsung selama 4 bulan yang dirancang untuk mendorong pertumbuhan bisnis melalui mentoring, lokakarya, dan integrasi ekosistem dengan Mandiri Group.
Ronald menambahkan, kehadiran MCI di Money 20/20 Asia Aladdin merupakan momen penting dalam perjalanan MCI menuju ekspansi regional dan global. “Xponent menjadi langkah penting untuk mengintegrasikan startup dan perusahaan global ke dalam jaringan kami.
Baca Juga: Pembiayaan Modal Ventura Turun pada Awal Tahun, Ini Penyebabnya
Kedepannya, MCI akan berkomitmen untuk terus memberikan dampak bisnis yang positif bagi Bank Mandiri sekaligus membangun ekosistem startup Indonesia," kata Dennis Pratistha, Chief Investment Officer of Mandiri Capital Indonesia,” ujarnya.
Ronald mengatakan, fokus utama MCI adalah untuk memupuk penciptaan value creation dan peluang investasi melalui kemitraan kolaboratif di panggung global. Money 20/20 Asia menjadi platform bagi MCI untuk terhubung dengan berbagai pelopor industri, mengeksplorasi tren yang muncul, dan mengembangkan jangkauannya ke pasar internasional, hingga akhirnya dapat mempercepat pertumbuhan usaha inovatif di pasar global.
Saat ini, MCI memiliki portofolio lebih dari 20 startup dari 14 jenis sektor industri, termasuk pemberian pinjaman, B2B value chain, dan penyedia pembayaran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
