Reporter: Tane Hadiyantono | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - Dalam rangka menyambut kemerdekaan RI yang ke 72, Bank Mandiri bersama Mandiri Manajemen Investasi (Mami) membuat serangkaian event yang diselenggarakan di tiga kota besar Indonesia yaitu Jakarta, Medan dan Surabaya dengan mengangkat tema "Spirit Memakmurkan Negeri".
Tema ini sebagai bagian dari kontribusi Bank Mandiri dan Mandiri Investasi dalam mengisi kemerdekaan khususnya dalam hal pendidikan dengan memberikan edukasi keuangan kepada masyarakat.
"Saat ini jumlah masyarakat yang memiliki akses perbankan masih sekitar 60 juta orang atau jauh dibandingkan total penduduk Indonesia yang sudah mencapai 250 juta penduduk," kata Endang Astharanti Direktur Mandiri Manajemen Investasi dalam konferensi pers pada, Jakarta, Rabu (16/8).
Endang melanjutkan, di sisi lain jumlah masyarakat yang memiliki akses terhadap pasar modal jauh lebih terbatas, yakni hanya di bawah 1 juta orang dan khusus pada level reksadana hanya sekitar 500 ribu orang. Melalui pemahaman tersebut, Bank Mandiri senantiasa gencar melakukan aksi edukasi pada masyarakat.
Ali Usman, RCEO Bank Mandiri Jakarta 3 menyatakan "Bank Mandiri terutama Regional Jakarta, senantiasa selalu berusaha untuk dapat memberikan edukasi dalam literasi keuangan sesuai dengan program OJK."
Saat ini jumlah aset dana kelolaan (AUM) di region Jakarta sebesar Rp 23 triliun yang terdiri dari Rp 13 triliun dari reksadana, dan Rp 10 triliun dari surat berharga obligasi.
Ali menimpali, melihat jumlah nasabah Bank Mandiri yang sangat banyak, kesempatan untuk menambah jumlah investasi sangatlah besar. "Kalau bisa 100%, karena jumlah rekening mandiri ada 1,9 juta rekening, maka sangat banyak sekali yang berpotensi masuk investasi," jelas Ali.
Pertumbuhan dana kelolaan reksadana di Bank Mandiri Jakarta hingga Juli 2017 tercatat sebesar Rp 3.8 triliun meningkat 41% dari tahun 2016 bulan yang sama.
Jumlah wakil agen penjual reksadana untuk MMI adalah 487 dan tersebar di seluruh regional Jakarta. Ali menjelaskan, pihaknya berkomitmen untuk terus melakukan literasi tentang pentingnya perencanaan keuangan dan investasi bagi masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
