kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.219   -39,00   -0,24%
  • IDX 7.095   -1,18   -0,02%
  • KOMPAS100 1.061   -0,86   -0,08%
  • LQ45 835   -0,85   -0,10%
  • ISSI 215   0,18   0,08%
  • IDX30 426   -0,96   -0,23%
  • IDXHIDIV20 514   0,43   0,08%
  • IDX80 121   -0,27   -0,22%
  • IDXV30 125   -0,37   -0,30%
  • IDXQ30 142   -0,05   -0,04%

Menjelang Lebaran, transaksi remittance BNI bisa melonjak 25%


Kamis, 04 Agustus 2011 / 19:48 WIB
Menjelang Lebaran, transaksi remittance BNI bisa melonjak 25%
ILUSTRASI. Pengusaha menyiram tanaman hias Monstera Acuminata dan Monstera Esqueleto atau janda bolong untuk ekspor di Kazaina Store Plant, Kampung Sukamanah. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/aww.


Reporter: Astri Kharina Bangun |

JAKARTA. PT Bank BNI Tbk (BBNI) memperkirakan jumlah transaksi remittance TKI yang bekerja di luar negeri pada bulan Ramadan atau menjelang Hari Raya Idul Fitri bisa meningkat sekitar 25% dibandingkan bulan biasa. Jika biasanya rata-rata transaksi remittance mencapai 160.000 transaksi, maka menjelang Lebaran bisa meningkat menjadi 200.000 transaksi.

"Kalau biasanya Rp 700 miliar per bulan, mendekati Lebaran rata-rata transaksi bisa sampai Rp 1 triliun," kata Head of Financial Institution and Overseas Network BNI, Herry Triyatno, Kamis (4/8).

Pengiriman uang terbesar berasal dari para TKI di Arab Saudi dan Malaysia. Sampai dengan Juli 2011, BNI mencatat jumlah remittance mencapai Rp 4,8 triliun atau 1,1 juta transaksi.

Kenaikan remittance ini seiring dengan kenaikan nilai payroll menjelang Lebaran. Maklum, pada bulan ini ada tambahan tunjangan hari raya (THR).

"Payroll tiap bulan Rp 500 miliar sementara saat Lebaran dengan tambahan THR, bisa naik 1,5 kali lipat menjadi Rp 1,25 triliun," ujar Direktur Operasional dan Teknologi Informasi BNI, Kamis (4/8).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×