Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank MNC Internasional Tbk atau MNC Bank (BABP) mencatatkan pertumbuhan yang positif hingga kuartal III-2023. Hal tersebut tercermin dari laba bersih MNC Bank yang naik tipis 0,80% secara tahunan atau year on year (YoY) menjadi Rp 57,97 miliar, dari periode sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 57,50 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan perseroan, capaian ini terdorong karena bank berhasil menekan beban kerugian penurunan nilai yang turun 38,97% menjadi Rp 67,1 miliar dari periode sama di tahun sebelumnya yang sebesar Rp 109,95 miliar. Diikuti, beban promosi yang turun 34% dari Rp 12,32 miliar menjadi Rp 8,12 miliar pada September 2023.
Di sisi lain, perseroan mencatatkan penurunan pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) 3,18% menjadi Rp 482,95 miliar pada September 2023, dari sebelumnya Rp498,79 miliar. Margin bunga bersih (net interest margin/NIM) juga terlihat menurun 84 basis poin (bps) ke level 4,31% dari September 2022 sebesar 5,15%.
Di tengah tantangan ekonomi makro, MNC Bank mampu mempertahankan penyaluran kredit pada kuartal III-2023 yang tercatat sebesar Rp 10,04 triliun atau naik tipis 0,26% dibanding kuartal III-2022 sebesar Rp 10,02 triliun.
Baca Juga: BTN Mobile Luncurkan Fitur Pengajuan KPR, Pembelian Asuransi dan Tiket Kereta Cepat
Pertumbuhan penyaluran kredit tersebut juga tetap didukung dengan rasio Non-Performing Loan (NPL) Net yang terjaga di level 2,59% pada kuartal III-2023 dari sebelumnya di level 2,4%. Hal ini pun membuat total aset ikut meningkat sebesar 13,06% menjadi Rp 17,35 triliun pada kuartal III tahun ini, dibandingkan Rp 15,35 triliun pada kuartal III-2022.
Peningkatan tersebut didorong oleh sejumlah indikator kinerja keuangan, seperti pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 3,09% YoY dari Rp 12,09 triliun menjadi Rp 12,47 triliun pada kuartal III-2023.
Kenaikan DPK tersebut berasal dari deposito sebesar Rp 9,25 triliun pada kuartal III-2023 atau menguat 7,25% YoY dibanding kuartal III 2022 sebesar Rp8,62 triliun.
Giro juga tercatat tumbuh 1,69% menjadi Rp 1,30 triliun pada kuartal III tahun ini dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 1,28 triliun. Selain itu, penghimpunan tabungan tercatat sebesar Rp1,91 triliun pada kuartal III-2023.
Dari sisi Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM), rasio kecukupan modal Perseroan meningkat menjadi 31,55% pada kuartal III-2023 dibanding 20,14% pada kuartal III-2022.
Rita Montagna, Presiden Direktur MNC Bank mengatakan, meskipun kuartal III-2023 ini banyak dipenuhi tantangan, MNC Bank mampu mencatatkan pertumbuhan aset dan menjaga kualitas kredit pada level yang optimal.
Baca Juga: Hingga Kuartal III, Penyaluran Kredit Kantor Luar Negeri BNI Tumbuh 10,8%
"Hal ini menjadi bukti komitmen kami untuk terus memberikan hasil yang konsisten kepada nasabah dan para pemegang kepentingan lainnya," ujar Rita dalam siaran pers, Kamis (2/11).
Rita menjelaskan,pada layanan keuangan digital, MNC Bank memiliki MotionBank sebagai aplikasi layanan perbankan digital yang dapat memenuhi kebutuhan transaksi keuangan sehari-hari.
