kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.884.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.210   -25,00   -0,15%
  • IDX 6.897   65,26   0,96%
  • KOMPAS100 1.002   13,05   1,32%
  • LQ45 771   10,32   1,36%
  • ISSI 224   1,60   0,72%
  • IDX30 397   5,48   1,40%
  • IDXHIDIV20 461   5,31   1,16%
  • IDX80 113   1,46   1,31%
  • IDXV30 113   0,44   0,39%
  • IDXQ30 129   1,86   1,47%

OJK akan longgarkan fintech penuhi modal


Minggu, 13 November 2016 / 21:18 WIB
OJK akan longgarkan fintech penuhi modal


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mematangkan penyusunan aturan main di industri financial technology alias fintech. Salah satu poin yang masih dibahas adalah soal batas modal minimum yang mesti dimiliki pelaku usaha.

Kepala Eksekutif Pengawas Industri Keuangan Non Bank Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Firdaus Djaelani mengakui masih ada perbedaan pendapat soal pengenaan modal minimal ini. Dimana pelaku usaha fintech berharap batas modal tak perlu terlalu besar.

Nah salah satu jalan keluar yang dipikirkan regulator adalah memberi kelonggaran waktu bagi fintech untuk memenuhi aturan permodalan. Bila nanti aturan mainnya keluar, Firdaus bilang fintech bisa mendaftarkan diri terlebih dahulu.

Lalu pihaknya akan memberi waktu setahun setelah pendaftaran untuk memenuhi ketentuan modal. "Setelah modalnya terpenuhi baru mengajukan izin resmi," katanya pekan lalu.

Pihak regulator sendiri menilai penetapan batas minimum permodalan ini diperlukan guna memastikan keberlangsungan bisnis dari tiap fintech yang beroperasi. Besaran batas modal ini juga akan dibedakan bergantung jenis bisnis yang dijalankan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×