kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.476.000   8.000   0,54%
  • USD/IDR 15.866   83,00   0,52%
  • IDX 7.154   -7,68   -0,11%
  • KOMPAS100 1.094   -0,18   -0,02%
  • LQ45 869   -3,11   -0,36%
  • ISSI 217   0,84   0,39%
  • IDX30 444   -2,24   -0,50%
  • IDXHIDIV20 535   -4,46   -0,83%
  • IDX80 126   -0,02   -0,02%
  • IDXV30 134   -1,25   -0,92%
  • IDXQ30 148   -1,13   -0,76%

OJK: Kinerja Industri Perbankan Tetap Stabil di Mei 2024


Senin, 08 Juli 2024 / 19:20 WIB
OJK: Kinerja Industri Perbankan Tetap Stabil di Mei 2024
ILUSTRASI. OJK mengungkapkan kinerja industri perbankan Indonesia per Mei 2024 menunjukkan kinerja yang stabil dan berkelanjutan.


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkapkan kinerja industri perbankan Indonesia per Mei 2024 menunjukkan kinerja yang stabil dan berkelanjutan ditopang dengan permodalan alias Capital Adequacy Ratio atau CAR yaitu sebesar 26,22% pada Mei 2024, naik dari April 2024 yang mencapai 25,97%.

Selain itu, profitabilitas perbankan terjaga Return on Asset (ROA) berada di level 2,56% dari sebelumnya 2,51% dan net interest margin 2,56% stabil seperti posisi April 2024.

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae mengatakan, dari sisi kinerja intermediasi pada Mei 2024, kredit masih tetap tumbuh dobel digit sebesar 12,15% yoy mencapai Rp 7.376 triliun, dari sebelumnya Rp 7.311 triliun pada Mei 2024.

"Penyaluran kredit yang cukup signifikan melanjutkan pertumbuhan kredit sejak periode-periode sebelumnya, searah dengan target pertumbuhan 2024 ini. Tren pertumbuhan kredit yang baik ini menunjukkan kinerja perbankan yang baik dan bukti dukungan perbankan untuk terus mendukung pertumbuhan ekonomi nasional," ucap Dian saat RDK Bulanan Juni 2024, Senin (8/7).

Baca Juga: OJK Catat Piutang Pembiayaan Multifinance Sebesar Rp 490,69 Triliun pada Mei 2024

Sejalan dengan itu, pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) mencapai 8,63% yoy yang mencapai Rp 8.699 triliun dengan giro pertumbuhan terbesar yaitu 15,53% yoy. Likuiditas industri perbankan pada Mei 2024 memadai dengan rasio Alat Likuid/Non-Core Deposit (AL/NCD) dan Alat Likuid/Dana Pihak Ketiga (AL/DPK) masing-masing sebesar 114,58% dan 25,78% atau jauh di atas threshold masing-masing sebesar 50% dan 10%. 

“Kondisi likuiditas perbankan nasional tergolong baik di tengah likuiditas global yang cukup ketat seiring kebijakan bank sentral AS yang mempertahankan higher for longer,” ujarnya. 

Kemudian, kualitas kredit terjaga dengan NPL gross pada Mei 2024 mencapai 2,34% dibanding April 2,33% dan NPL net mencapai level 0,79% dari sebelumnya 0,81%.  

Selanjutnya, loan at risk mengalami penurunan 10,75% pada Mei 2024, dari sebelumnya April 2024 di level 11,04% dan Mei 2023 mencapai 13,38%. 

Adapun NPL gross untuk UMKM Mei 2024 tercatat stabil 4,27% dari angka sebelumnya 4,26%, sejalan dengan penurunan LAR UMKM mengalami penurunan 13,83% dari April 2024 sebesar 14,29%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek)

[X]
×