kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45874,39   11,11   1.29%
  • EMAS1.350.000 -0,81%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

OJK : RBC Industri Asuransi Masih Berada di Batas Aman


Selasa, 11 Juni 2024 / 12:14 WIB
OJK : RBC Industri Asuransi Masih Berada di Batas Aman
ILUSTRASI. Agen menawarkan produk asuransi di Jakarta, Rabu (3/4/2024). Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatat produk tradisional masih mendominasi pendapatan premi industri asuransi jiwa pada 2023. Berdasarkan data sepanjang 2023, produk tradisional mengambil porsi 52% atau Rp 92,33 triliun, sedangkan unitlink 48% atau Rp 85,33 triliun. (KONTAN/Baihaki)


Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut permodalan di industri asuransi komersil masih solid. Hal ini terlihat dari risk based capital (RBC) industri asuransi jiwa dan asuransi umum yang masih berada di batas aman pada April 2024.

Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK Agusman mengatakan RBC industri asuransi jiwa sebesar 429,76% dan RBC asuransi umum sebesar 325,62%. 

"Kinerja tersebut didukung permodalan yang solid, RBC tersebut jauh di atas threshold sebesar 120%," ujar Agusman saat paparan RDK OJK, Senin (10/6).

Baca Juga: Premi Asuransi Umum dan Reasuransi Tercatat Meningkat 16,99% pada April 2024

Sementara itu, premi asuransi jiwa tercatat tumbuh sekitar 3,98% secara tahunan menjadi Rp 59,97 triliun pada April 2024. Sedangkan premi asuransi umum dan reasuransi tercatat meningkat 16,99% secara tahunan menjadi Rp 52,78 triliun pada April 2024.

Adapun OJK mencatat total aset industri di Indonesia mencapai Rp 1.121,69 triliun pada April 2024, angka ini meningkat dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yaitu Rp 1.105,75 triliun.

"Angka aset industri asuransi alami kenaikan 1,44% pada April 2024 secara tahunan atau year on year (YoY)," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×