kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

OVO gandeng Fastpay untuk permudah isi ulang saldo secara offline


Rabu, 09 Juni 2021 / 15:07 WIB
OVO gandeng Fastpay untuk permudah isi ulang saldo secara offline
OVO gandeng Fastpay untuk permudah isi ulang saldo secara offline.


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. OVO, sebagai platform pembayaran digital dan layanan finansial terus berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Yang terbaru, OVO bekerjasama dengan Fastpay agar bisa melayani semua lapisan masyarakat, khususnya masyarakat yang unbanked dan underbanked untuk melakukan isi ulang saldo (top up) secara offline. 

Kerjasama tersebut kini mempermudah isi ulang saldo OVO karena dapat dilakukan melalui 265.000 mitra Fastpay yang tersebar di seluruh Indonesia.

Menurut Head of Corporate Communications OVO Harumi Supit, kolaborasi dengan Fastpay merupakan bentuk komitmen OVO dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat unbanked dan underbanked. Ini merupakan salah satu upaya OVO untuk memberikan layanan keuangan yang inklusif, yang bisa dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat di seluruh wilayah Indonesia.

“Sehingga bagi mereka yang tidak memiliki rekening bank tetap bisa melakukan top up saldo OVO secara offline melalui mitra-mitra Fastpay. Kami melihat masih banyak masyarakat yang selama ini masuk kategori unbanked dan underbanked kesulitan untuk melakukan top up saldo OVO, karenanya dengan kolaborasi ini semoga bisa membantu mereka.” ujar Harumi dalam keterangan resminya, Rabu (9/6).

Baca Juga: OVO gandeng Tiket.com untuk mempermudah layanan masyarakat bertransaksi digital

Sementara itu, Laksita Safitri Cakrawarti, Head of Biller Acquisition Division PT Bimasakti Multi Sinergi (Fastpay) menyebut bila kolaborasi dengan OVO merupakan kerjasama yang sangat positif dan menguntungkan serta memudahkan masyarakat secara luas. 

Dari sisi pengguna, dengan jumlah mitra Fastpay yang mencapai 265 ribu di seluruh Indonesia yang tentu akan sangat membantu masyarakat yang selama ini tidak memiliki rekening bank dalam bertransaksi. 

Sementara dari sisi mitra Fastpay yang didominasi oleh pelaku UMKM, kerjasama OVO dan Fastpay merupakan bukti nyata untuk mendukung UMKM yang menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia.

“Saat ini sudah ada sekitar 265 ribu lebih mitra Fastpay yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dan mereka siap membantu para pengguna OVO dalam melakukan top up secara offline. Jadi masyarakat hanya tinggal membawa uang tunai saja ke mitra Fastpay, lalu nanti mitra kami yang akan membantu mereka melakukan top up,” kata Laksita

Sebagai informasi, Fastpay sendiri merupakan anak perusahaan dari PT Bimasakti Multi Sinergi, perusahaan berbasis IT dan layanan dalam industri tekfin di Indonesia, khususnya dalam bisnis micro-payment, e-commerce dan travel.

Selanjutnya: Tokopedia dan Gojek bergabung, bagaimana kelanjutan rumor merger OVO dengan DANA?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×