Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Visionet Internasional sebagai pemegang izin uang elektronik OVO meluncurkan fitur pembayaran uang pendidikan atau SPP melalui platform. Fitur ini bisa digunakan untuk pendidikan dasar, perguruan tinggi dan lembaga kursus.
Head of Corporate Communications OVO Harumi Supit mengatakan, kolaborasi dengan lembaga pendidikan dasar, perguruan tinggi dan lembaga kursus merupakan bentuk komitmen OVO dalam memberikan inovasi dan terobosan yang dibutuhkan masyarakat. Apalagi di saat pandemi COVID-19 seperti sekarang yang memaksa kita untuk bekerja dan belajar dari rumah secara online, tentu kehadiran produk terbaru ini sangat relevan dengan kondisi saat ini.
“Dengan membayar SPP yang bisa langsung dari aplikasi OVO, tentu memudahkan para pengguna khususnya para pelajar dan mahasiswa untuk melakukan pembayaran. Jadi mereka sekarang selain belajar secara daring dari rumah, bayar SPP pun sekarang bisa dari rumah dengan cepat, aman dan mudah,” tutur Harumi dalam keterangan tertulis pada Kamis (18/2).
Baca Juga: OVO lanjutkan pengembangan produk asuransi dan investasi dalam platform
Kiki Damayanti, General Manager Business Development ESMOD, salah satu mitra yang tergabung dalam pemanfaatan fitur pembayaran pendidikan dengan OVO, menyambut baik upaya OVO dalam melakukan inovasi dan berkolaborasi dengan lembaga-lembaga pendidikan.
Ia menilai, pembayaran pendidikan secara digital harusnya memang menjadi proses yang semakin mudah dilakukan.
Selain memudahkan pembayaran SPP, OVO juga menghadirkan program cashback sebesar 5% dengan maksimum 10.000 OVO points per transaksi mulai dari tanggal 5 - 11 Maret 2021 untuk pembayaran biaya pendidikan melalui aplikasi OVO.
Cara penggunaan OVO untuk bayar SPP pun mudah. Hanya dengan membuka aplikasi OVO, klik ikon ‘Lainnya’, pilih kategori ‘Pendidikan’, lalu selesaikan pembayaran. Pengguna hanya harus memastikan menggunakan aplikasi OVO minimal versi 3.24.
“Ke depannya OVO akan terus menjalin kolaborasi dan memperluas rekanan dengan institusi pendidikan yang ada agar mampu menghadirkan pilihan yang semakin beragam dan lengkap pada fitur pembayaran pendidikan di aplikasi OVO,” kata Harumi.
Selanjutnya: Penuhi kebutuhan talenta, Unika Atma Jaya gandeng OVO-Bareksa rilis Fintech Academy
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News