CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

Pegadaian bidik nasabah baru dari kalangan muslimat NU


Senin, 05 Agustus 2019 / 17:43 WIB
Pegadaian bidik nasabah baru dari kalangan muslimat NU


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pegadaian semakin gencar menambah jumlah nasabah baru, khusus untuk segmen perempuan. Salah satunya melalui penandatangan kerja sama dengan Muslimat Nadhatul Ulama (NU).

Adapun penandatanganan kerjasama dan nota kesepahaman ini dilakukan oleh Direktur Pemasaran dan Pengembangan Pegadaian Produk Harianto Widodo dengan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa.

Baca Juga: Pegadaian bidik transaksi dari 32 juta anggota Muslimat NU

Harianto mengatakan mengatakan nasabah Pegadaian sampai Juni 2019 masih didominasi perempuan sebanyak 67% dari total 12,1 juta nasabah. Sedangkan 37% adalah nasabah laki-laki.

“Kerja sama dengan Muslimat NU sangat strategis. Selain itu juga dapat membantu pemberdayaan ekonomi bagi anggota Muslimat NU dan program inklusi keuangan melalui pemanfaatan produk-produk Pegadaian,” kata Harianto, dalam siaran pers, Senin (5/8).

Melalui kerja sama ini, Pegadaian bertanggung jawab terhadap ketersediaan personel, materi, dan sarana penunjang yang diperlukan dalam pelaksanaan program literasi dan edukasi kepada para anggota Muslimat NU tentang produk-produk perseroan, khususnya produk Pegadaian Amanah, Arrum Mikro, Arrum Haji, Arrum Haji Tabungan Emas, dan Tabungan Emas.

Baca Juga: Sedia genset, BTN klaim tidak ada gangguan akibat black out PLN

Muslimat NU merupakan organisasi perempuan terbesar di Indonesia yang keanggotaannya mencapai 32 juta orang. Dengan jumlah yang besar, maka bisa menjadi penggerak bagi perekonomian masyarakat.

Terlebih mereka mempunyai anggota ibu-ibu yang bergerak melalui pemberdayaan di sektor usaha, mikro, kecil dan menengah (UMKM).

Hal ini memberikan kesempatan kepada Pegadaian untuk memasarkan produk dan sistem layanannya secara luas. Melalui kerja sama ini kedua belah pihak saling mendapatkan keuntungan untuk mengoptimalkan setiap potensi ekonomi dan kontribusi bagi negara.

Baca Juga: Permudah akses modal, Jamkrindo tingkatkan penjaminan kredit UMKM

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×