kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Pembiayaan motor bekas Adira Finance tumbuh 19% di 2017


Minggu, 28 Januari 2018 / 18:24 WIB
Pembiayaan motor bekas Adira Finance tumbuh 19% di 2017
ILUSTRASI. Suasana pelayanan nasabah di kantor cabang Adira Finance


Reporter: Harry Muthahhari | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penjualan sepeda motor domestik tahun 2017 menurun. Mengutip data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), sepanjang tahun lalu, penjualan sepeda motor dalam negeri tercatat 5,88 juta unit. Jumlah ini turun 1,6% dibandingkan dengan tahun 2016 yang sebanyak 5,93 juta unit.

Meski begitu, perusahaan pembiayaan PT Adira Dinamika Finance atau Adira Finance mengalami pertumbuhan pada pembiayaan sepeda motor di tahun 2017 lalu. Direktur Utama Adira Finance Hafid Hadeli bilang, pertumbuhan pembiayaan sepeda motor baru perusahannya naik sedikit di angka 1%.

Sementara itu, untuk pembiayaan sepeda motor bekas mengalami pertumbuhan yang cukup drastis. “Justru pembiayaan motor bekas tumbuh 19%,” kata Hafid pekan ini. Adapun nilai pembiayaan sepeda motor Adira Finance yakni motor baru di angka Rp 11,7 triliun dan motor bekas di Rp 6,4 triliun.

Hafid mengatakan, beberapa faktor yang mempengaruhi daya beli masyarakat di 2017 disebabkan karena saat itu perekonomian sedikit turun. “Harga listrik misalnya, dan lain-lain,” jelas Hafid.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×