kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Pemprov minta Bank Banten bersinergi dengan BRI


Rabu, 11 April 2018 / 13:26 WIB
Pemprov minta Bank Banten bersinergi dengan BRI
ILUSTRASI. Pelayanan Nasabah di Kantor Pusat Bank Banten


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah provinsi (pemprov) Banten sebagai pemegang saham pengendali PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (Bank Banten) meminta bank bersinergi dengan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI).

Ini agar Bank Banten bisa mencapai kriteria sebagai bank sehat. Sebagai pemegang saham, pemprov mencari cara agar Bank Banten bisa cepat mencapai laba.

Sampai akhir 2017 lalu, Bank Banten memang masih mencatat kerugian Rp 76 miliar. Rugi bersih ini sudah membaik dibandingkan periode sama 2016 Rp 405 miliar.

Fahmi Bagus Mahesa, Direktur Utama Bank Banten bilang bank sudah menjalin kerjasama dengan BRI. "Kerjasama layanan perbankan yang sudah terjalin seperti e-money dan global master repurchase agreement," kata Fahmi kepada kontan.co.id, Selasa (10/4).

Kedepan Bank Banten juga ingin ikut serta dalam kredit sindikasi yang dilakukan BRI. Sebagai gambaran pasa akhir 2017 lalu, meskipun rugi, bank masih mencatat kenaikan penyaluran kredit 56% secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi Rp 5,1 triliun.

Seiring penyaluran kredit, Bank Banten mencatat NPL gross selama 2017 sebesar 5,37% atau turun dibanding 2016 5,71%. Bank Banten tercatat masih merupakan bank kecil BUKU I dengan modal inti Rp 459 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×