Reporter: Ferry Saputra | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF mencatatkan peningkatan signifikan dalam penyaluran pembiayaan pada kuartal I-2025.
Direktur Bisnis SMF Heliantopo menyampaikan bahwa total pembiayaan yang telah disalurkan mencapai Rp 6,1 triliun, tumbuh 69% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
“Nilai tersebut lebih tinggi 69% dibandingkan kuartal I-2024,” ujarnya kepada Kontan, Selasa (29/4).
Baca Juga: SMF Salurkan Rp 1,5 Triliun ke Bank Mandiri Taspen Untuk Pembiayaan Perumahan
Heliantopo menjelaskan bahwa pembiayaan tersebut disalurkan oleh mitra SMF kepada 38.525 penerima manfaat. Ia menegaskan, capaian ini mencerminkan konsistensi SMF dalam mendukung pembiayaan perumahan nasional.
Sejak 2009, SMF telah menghimpun dana melalui penerbitan berbagai instrumen di pasar modal, pemanfaatan fasilitas kredit perbankan, serta melalui Penyertaan Modal Negara (PMN).
Hingga Maret 2025, SMF telah menerbitkan obligasi, medium term notes (MTN), surat berharga komersial (SBK), serta sukuk, dengan total nilai mencapai Rp 70,96 triliun.
Pada kuartal I-2025, SMF menerbitkan Obligasi Berkelanjutan VII SMF Tahap VIII dan Sukuk Musyarakah Berkelanjutan I SMF Tahap IV dengan total penerbitan sebesar Rp 1,07 triliun.
Selain itu, SMF juga memperoleh pendanaan tambahan dari fasilitas perbankan sebesar Rp 750 miliar.
“Ke depan, SMF akan terus mengoptimalkan pendanaan melalui penerbitan obligasi, sukuk, dan sumber-sumber lainnya,” tambah Heliantopo.
Baca Juga: SMF Cari Cara Danai Tiga Juta Rumah
Dari sisi kinerja keuangan, SMF membukukan laba bersih sebesar Rp 137 miliar pada kuartal I-2025. Capaian ini mencerminkan kinerja yang solid dan efektivitas strategi bisnis yang dijalankan perusahaan.
“Pencapaian ini menunjukkan komitmen SMF dalam menjaga pertumbuhan berkelanjutan di tengah dinamika ekonomi nasional, sekaligus menjadi landasan positif untuk mencapai target kinerja sepanjang 2025, terutama dalam mendukung industri pembiayaan perumahan,” jelas Heliantopo.
Untuk mendukung pertumbuhan laba ke depan, SMF akan terus fokus menyalurkan pembiayaan, termasuk Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), sesuai mandatnya sebagai fiscal tools dan special mission vehicle (SMV) pemerintah.
Melalui peran strategis tersebut, SMF turut berupaya mengentaskan backlog perumahan dan menekan angka kemiskinan dengan meningkatkan keterjangkauan kepemilikan rumah bagi masyarakat Indonesia.
“Komitmen ini sejalan dengan upaya mendukung Program Strategis Nasional (PSN) 3 Juta Rumah agar manfaatnya dapat dirasakan secara merata dan berkelanjutan,” pungkasnya.
Selanjutnya: Bapanas Berharap Program MBG Bisa Jaga Harga Telur
Menarik Dibaca: 6 Festival Konser Musik Paling Populer di Dunia, Ada Waterbomb Festival
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News