kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.620.000   14.000   0,87%
  • USD/IDR 16.319   -54,00   -0,33%
  • IDX 7.158   84,64   1,20%
  • KOMPAS100 1.054   15,08   1,45%
  • LQ45 829   11,70   1,43%
  • ISSI 213   1,32   0,62%
  • IDX30 429   7,68   1,82%
  • IDXHIDIV20 515   8,93   1,77%
  • IDX80 120   1,38   1,17%
  • IDXV30 122   0,92   0,76%
  • IDXQ30 141   2,22   1,60%

Perbaikan Kualitas Aset Berjalan, Bank KB Bukopin Targetkan Rp 10 Triliun Kredit Baru


Jumat, 08 Juli 2022 / 19:01 WIB
Perbaikan Kualitas Aset Berjalan, Bank KB Bukopin Targetkan Rp 10 Triliun Kredit Baru
ILUSTRASI. Direktur Utama Bank KB Bukopin Syariah Hari Wurianto (kanan) bersama Komisaris Utama Independen KBBS Mustafa Abubakar (tengah) memantau layanan nasabah?di kantor pusat KBBS, Jakarta. Perbaikan Kualitas Aset Berjalan, Bank KB Bukopin Targetkan Rp 10 T.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.Transformasi PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP) untuk menjadi bank yang sehat di bawah kendali Kookmin Bank terus berjalan baik. Tahun ini, perseroan fokus menjalankan strategi bersih-bersih aset dan penguatan likuiditas agar bisa kembali melakukan ekspansi dengan lancar. 

Terbaru, KB Bukopin telah berhasil menjual Rp 4,13 triliun kredit bermasalah kepada kepada IDMB United sebesar Rp 2,65 triliun pada 21 Juni lalu.

Sementara untuk memperkuat permodalan tier II, bank ini pada 30 Juni telah mendapat pinjaman subordinasi dari Kookmin Bank Hongkong Rp 3 triliun.

Sebelumnya, perseroan juga telah memperoleh pinjaman luar negeri US$ 300 juta atau setara Rp 4,4 triliun dari International Finance Corporation (IFC) untuk mendukung ekspansi kreditnya. 

Baca Juga: Bank KB Bukopin Akan Luncurkan SuperApps Tahun Depan

Direktur KB Bukopin, Helmi Fahrudin, mengatakan, langkah perbaikan kualitas kredit tersebut merupakan bagian dari strategi untuk mencapai target rasio kredit macet atau Non Performing Loan (NPL) secara 3,6% dan NPL gross 5,94%  sampai akhir tahun 2022. Adapun akhir 2021, NPL gross ada di level 10.66% dan NPL net 4,91%.

Setelah perbaikan kualitas aset itu, Bank KB Bukopin siap melakukan ekspansi bisnis sembari mempersiapkan transformasi digitalnya.

"Ekspansi kredit sudah mulai dilakukan dari semester I 2022 dan akan lebih intensif lagi pada semester II 2022," kata Helmi pada Kontan.co.id, jumat (8/7). 

Tahun ini, Bank KB Bukopin menargetkan penyaluran kredit baru Rp 10 triliun. Adapun pada tahun 2021, kredit BBKP tercatat Rp 58,17 triliun. 

Helmi bilang, ekspansi kredit difokuskan pada segmen ritel, SME dan perusahaan Korea link. Untuk segmen ritel, bank akan fokus pada kredit pensiunan, kredit kendaraan bermotor, dan KPR. Sedangkan pada segmen SME akan fokus melalui supply chain dan sektor produktif lainnya termasuk KUR.

Untuk transformasi digital, lanjut Helmi, KB Bukopin akan terus akan melakukan revamp dan pengembangan fitur aplikasi digital Wokee, seperti E-KYC, opening deposit, payroll loan dan yang lainnya. 

Baca Juga: Bank Mandiri Sumbang Laba BUMN Senilai Rp 28,03 Triliun pada Tahun Lalu

Secara paralel, perseroan juga terus mengembangkan ekosistem untuk memperluas layanan dan ekosistem digital. "Selain berkolaborasi dengan KB Valbury secutiras, juga akan berkolaborasi dengan KB Valburi ca," lanjutnya. 

Sementara tahun depan,  Bank KB Bukopin menargetkan akan meluncurkan layanan digital lewat satu aplikasi super lengkap alias SuperApps.



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×