Reporter: Ferrika Sari | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah menjamurnya pinjaman online, bank konvensional juga ikut menikmati gurihnya bisnis ini. Berbagai platform digital dihadirkan untuk meningkatkan penyaluran kredit tahun ini.
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) misalnya, memiliki platform digital kredit mikro, Mandiri Pintar yang menyasar sektor UMKM. Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri Rudi As Aturridha menyebut, Mandiri Pintar memiliki potensi yang besar dan efektif.
"Platform ini memudahkan debitur dengan pemanfaatan tools utama Tenaga Pemasar Mikro untuk mendukung pertumbuhan kredit," kata Rudi, Jumat (13/5).
Tercatat penyaluran kredit melalui Mandiri Pintar mencapai Rp 3,2 triliun hingga akhir 2021. Pertumbuhan positif tersebut berlanjut pada April 2022 yang mencatatkan total booking lebih dari 65.000 rekening.
Baca Juga: Agresif, Kredit Energi Baru Terbarukan BNI Capai Rp 10,3 Triliun
Melalui aplikasi ini, tenaga pemasar mikro dapat memproses pengajuan kredit nasabah melalui ponsel pintar dalam waktu lebih cepat. Aplikasi ini juga dapat melayani pengajuan kredit mikro produktif baru maupun top up kredit mikro produktif eksisting.
Sementara PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk dan Bank Raya memiliki Pinang (Pinjaman Tenang). Kemudian BRISPOT, aplikasi bagi tenaga pemasar BRI untuk memproses pinjaman nasabah.
Tak hanya itu, adapula BRI Ceria yang menyediakan pinjaman online bagi nasabah. Sekretaris Perusahaan BRI Aestika Oryza Gunarto mengatakan, BRI Ceria menawarkan bunga kompetitif sebesar 1,42% per bulan.
"Bisnis paylater BRI ini menunjukkan proyeksi yang cerah, saat ini jumlah pengguna paylater mengalami peningkatan 31% secara yoy," terang Aestika.
Baca Juga: Kualitas Kredit Multifinance Kian Membaik hingga Kuartal I-2022
Dengan pencapaian itu, bank pelat merah ini optimistis pengguna paylater BRI bisa tumbuh dua digit pada tahun ini. Hal ini seiring dengan semakin aktifnya masyarakat melakukan transaksi digital, terutama di masa pandemi.
Selain itu, BRI juga terus melakukan inovasi dan promosi sehingga berdampak positif terhadap kinerja pinjaman digital BRI. Tahun ini BRI akan terus meningkatkan kerja sama dengan e-commerce serta meningkatkan penetrasi yang lebih agresif di berbagai segmen.