kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.914   16,00   0,10%
  • IDX 7.199   58,54   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   11,37   1,04%
  • LQ45 878   11,64   1,34%
  • ISSI 221   1,06   0,48%
  • IDX30 449   6,23   1,41%
  • IDXHIDIV20 540   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,42   1,13%
  • IDXV30 134   0,44   0,33%
  • IDXQ30 149   1,71   1,16%

Perbankan Ramai-Ramai Siapkan Uang Tunai Lebih Besar untuk Kebutuhan Lebaran


Selasa, 19 Maret 2024 / 17:36 WIB
Perbankan Ramai-Ramai Siapkan Uang Tunai Lebih Besar untuk Kebutuhan Lebaran


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Tendi Mahadi

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk juga telah menyiapkan uang tunai sekitar Rp 736 miliar untuk melayani kebutuhan transaksi penukaran uang baru dan penarikan tunai di ATM dan kantor cabang selama Ramadan dan Idul Fitri tahun ini. 

Direktur Operasi dan Digital Bank Muamalat, Wahyu Avianto, mengatakan, kesiapan tersebut dilakukan dalam rangka mengantisipasi tingginya kebutuhan masyarakat akan uang tunai selama periode tersebut.

“Sesuai arahan dari Bank Indonesia, kami telah menyiapkan uang tunai beserta infrastruktur dan layanan pendukung seperti kantor cabang, jaringan ATM dan kas mobil guna melayani kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

Bank Muamalat bakal melayani penukaran uang tunai di kantor cabang mulai tanggal 1 – 5 April 2024. Perseroan juga juga turut berpartisipasi dalam program Bank Indonesia yaitu layanan penukaran uang gress kepada masyarakat melalui kas keliling. 

Mobil kas keliling Bank Muamalat berlokasi di Istora Senayan dengan periode penukaran 28 – 31 Maret 2024. Uang pecahan yang disiapkan mulai dari pecahan paling kecil yaitu Rp 1.000 sampai dengan pecahan Rp 100.000. 

Baca Juga: BNI Bantu UMKM untuk Bisa Tembus Pasar Amerika

Sebelumnya, Bank Indonesia (BI) juga menyampaikan telah menyediakan uang tunai sebesar Rp 197,6 triliun untuk kebutuhan Ramadan dan Idul Fitri tahun 2024. Jumlah ini meningkat 4,65% YoY dibandingkan realisasi tahun lalu sebesar Rp 188,8 triliun.

Kepala Departemen Pengelolaan Uang BI Marlison Hakim mengatakan bahwa permintaan kebutuhan uang meningkat memang meningkat tajam selama Ramadan dan lebaran tahun ini. Hal ini sejalan dengan pertumbuhan ekonomi nasional 2024.

Kebutuhan uang tunai sebesar Rp 197,6 triliun ini terdiri dari kebutuhan uang kartal jenis Uang Pecahan Besar (UPB) sebesar Rp 172,8 triliun dan Uang Pecahan Kecil (UPK) sebesar Rp 24,6 triliun.

Marlison mengatakan, layanan penukaran uang tunai oleh Perbankan dan Bank Indonesia ini tersebar di seluruh wilayah Indonesia, di antaranya layanan melalui 449 titik yang terpublikasi pada website PINTAR dan layanan melalui 4.264 kantor bank/titik layanan yang tersebar di seluruh Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×