Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Calon Wakil Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) telah memasuki tahap terakhir. Info terbaru Presiden Prabowo Subianto telah mengirim beberapa nama yang diserahkan kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa mengungkapkan bahwa info yang ia dengar ada dua nama yang dipilih oleh Presiden. Hanya saja, ia masih enggan mengungkapkan siapa nama-nama tersebut.
“Belum tahu, dua katanya saya dengar nanti malam diumumkan,” ujar Purbaya, Selasa (27/5).
Seperti diketahui, sebelumnya Panitia Seleksi memilih lima nama yang diserahkan ke Presiden. Lima nama tersebut berasal dari latar belakang yang berbeda, mulai dari pelaku industri, OJK, BI, hingga internal LPS.
Baca Juga: LPS Pangkas Tingkat Bunga Penjaminan Jadi 4%
Purbaya pun mengisyaratkan calon Wakil Ketua LPS mampu mengikuti perkembangan industri asuransi. Pasalnya, saat ini LPS juga sedang bertransformasi untuk mengemban tugas sebagai Lembaga Penjamin Polis (LPP).
“Dia harus bisa menyesuaikan dengan perkembangan yang sedang terjadi di LPS saat ini,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia ingin calon wakil ketua DK LPS juga dibekali oleh beberapa pengetahuan yang cukup tentang perekonomian. Termasuk, beberapa di antaranya adalah restrukturisasi perbankan hingga bagaimana mendamaikan sengketa antar bank.
“Butuh keterampilan negosiasi yang diperlukan sebagai wakil ketua LPS,” tambahnya.
Sebagai informasi, dari lima nama yang diserahkan ke Presiden Prabowo, ada beberapa yang memiliki latar belakang perusahaan asuransi. Beberapa di antaranya adalah Andy Samuel yang merupakan Direktur Utama Jasindo dan Farid Azhar Nasution yang sempat berkarir di IFG Life.
Baca Juga: Farid Azhar Jadi Calon dari Internal LPS yang Lolos Calon Wakil Ketua, Ini Profilnya
Selanjutnya: Tesla Tersandung di Eropa! Model Y Gagal, Elon Musk Hadapi Penurunan Penjualan EV
Menarik Dibaca: Tren Ubin Terakota Gaya Barat Daya ala Joanna Gaines yang Cocok untuk Ruang Kecil
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
