CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.364.000   21.000   0,90%
  • USD/IDR 16.753   -4,00   -0,02%
  • IDX 8.420   13,34   0,16%
  • KOMPAS100 1.164   -0,44   -0,04%
  • LQ45 848   -0,95   -0,11%
  • ISSI 294   0,44   0,15%
  • IDX30 442   -0,63   -0,14%
  • IDXHIDIV20 514   -0,01   0,00%
  • IDX80 131   0,01   0,01%
  • IDXV30 135   -0,15   -0,11%
  • IDXQ30 142   -0,01   -0,01%

Premi bruto Panin Dai-ichi turun 20,44%


Senin, 03 November 2014 / 20:51 WIB
Premi bruto Panin Dai-ichi turun 20,44%
ILUSTRASI. Presiden Turki Tayyip Erdogan berbicara di markas Partai AK di Ankara, Turki, 15 Mei 2023. REUTERS/Umit Bektas


Reporter: Maggie Quesada Sukiwan | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Hingga kuartal III 2014, premi bruto PT Panin Dai-ichi Life menurun sebanyak 20,44%. Berdasarkan laporan keuangan yang di upload pada website perusahaan, premi bruto per September 2014 adalah sebesar Rp 2,14 triliun. Padahal, pada periode sama tahun lalu, Panin Dai-ichi berhasil membukukan sebanyak Rp 2,69 triliun.

Kendati premi bruto menurun, namun ada kenaikan di beberapa bagian. “Ini berdasarkan data belum diaudit ya. Demikian juga pertumbuhan 6% dialami ekuitas, tahun ini menjadi Rp 4,3 triliun,” ujar Presiden Direktur Panin Dai-ichi, Fadjar Gunawan. Pada periode sama tahun lalu, ekuitas perusahaan sebesar Rp 4,05 triliun.

Selain itu, per kuartal III 2014, Panin Dai-ichi juga membukukan laba bersih sebesar Rp 232,36 miliar atau naik sekitar 108,33%. Pada tahun lalu, laba bersih perusahaan hanya Rp 111,53 miliar (yoy).

Begitu pula dengan aset perusahaan yang naik sebesar 4,86% menjadi Rp 8,19 triliun hingga September 2014 ini di mana tahun lalu aset Panin Dai-ichi mencapai Rp 7,81 triliun. “Hingga kuartal ketiga ini, RBC (Risk Based Capital) kami naik menjadi 1209,28%. Ini jauh melebihi batasan minimum yaitu 120%,” pungkas Fadjar.

Adapun per September 2014, total investasi Panin Dai-ichi naik hampir dua kali lipat menjadi Rp 7,78 triliun di mana mayoritas masih ditempatkan deposito berjangka dan sertifikat deposito, yaitu sebesar Rp 5,22 triliun atau 67,09% dari total investasi.

Sisanya ditempatkan di reksadana sebesar Rp 1,905 triliun atau sekitar 24,48%, surat utang dan sukuk korporasi sebanyak Rp 415,65 miliar atau sekitar 5,34%, surat berharga negara yakni Rp 207,78 miliar atau sebanyak 2,67%, dan terakhir di saham yaitu Rp 24,39 miliar atau sekitar 0,31%.

Dari dana tersebut, perusahaan memperoleh hasil investasi sebanyak Rp 565,54 miliar. Angka ini naik sekitar 171,43% di mana pada periode yang sama tahun lalu, perusahaan hanya meraup hasil investasi sebanyak Rp 208,35 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×