kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Realisasi kredit macet turun, Home Credit optimistis jaga NPF di bawah 1% pada 2018


Senin, 27 Agustus 2018 / 19:55 WIB
Realisasi kredit macet turun, Home Credit optimistis jaga NPF di bawah 1% pada 2018
ILUSTRASI. Kinerja Home Credit


Reporter: Umi Kulsum | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja apik yang dicatatkan oleh PT Home Credit Indonesia sampai Agustus 2018 juga turut diikuti dengan angka non performing finance (NPF) yang masih relatif rendah. Rasio kredit macet diharapkan bisa terus membaik sampai akhir tahun nanti.

Chief Executive Officer Home Credit Jaroslav Gaisler mengatakan, hingga Agustus 2018, NPF perseroan masih berada di posisi 0,4%-0,5%. Angka ini masih stagnan dibandingkan dengan posisi awal tahun lalu. Penanganan risiko kredit macet yang tepat turut andil menjaga NPF perseroan.

"Sampai akhir tahun kami akan terus menjaga NPF di bawah 1%," kata Jaroslav di Jakarta, Senin (27/8).

Jaroslav mengklaim, angka kredit macet selepas momentum lebaran kemarin masih cenderung flat dan tidak ada kenaikan signifikan. Selain itu, rasio kredit macet perseroan juga masih jauh lebih rendah dari rata-rata industri multifinance.

Merujuk data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), sampai Juni NPF multifinance berada di level 3,15%. Realisasi kredit macet ini mengalami penurunan jika dibandingkan dengan posisi Juni 2017 yang sebesar 3,47%

Alhasil, target di bawah 1% tersebut diyakini bisa tercapai. Selain itu, penanganan maksimal dari tim penagih juga akan turut membantu menjaga angka NPF Home Credit.

Sampai pertengahan tahun lalu, point of sales atau titik penjualan Home Credit mencapai 16.082 dengan 114 kota yang telah dilayani di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×