kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.846.000   69.000   3,88%
  • USD/IDR 16.804   66,00   0,39%
  • IDX 6.254   286,04   4,79%
  • KOMPAS100 892   48,19   5,71%
  • LQ45 707   37,74   5,64%
  • ISSI 193   7,28   3,92%
  • IDX30 373   19,75   5,60%
  • IDXHIDIV20 451   19,32   4,47%
  • IDX80 101   5,64   5,89%
  • IDXV30 106   4,60   4,54%
  • IDXQ30 123   5,40   4,59%

Riset Maybank: Pertumbuhan kredit bank sampai akhir 2018 diperkirakan capai 11,08%


Selasa, 06 November 2018 / 21:17 WIB
Riset Maybank: Pertumbuhan kredit bank sampai akhir 2018 diperkirakan capai 11,08%
ILUSTRASI. Bank Maybank Indonesia


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertumbuhan kredit industri perbankan sampai akhir 2018 diperkirakan sebesar 11,08% secara tahunan atau year on year (yoy). Hal ini berdasarakan riset Maybank dengan judul Indonesia Banking Industry Update.

Dalam riset yang dirilis hari ini, Selasa (6/11) tercatat target pertumbuhan kredit industri ini akan diiringi dengan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) sampai akhir 2018 sebesar 8,49% yoy.

Menurut tim riset Maybank, proyeksi ini sejalan dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia sampai akhir tahun. Proyeksi ini sudah memperhitungkan tren kenaikan suku bunga dan relaksasi sektor properti yang dilakukan oleh bank sentral.

Sebagai gambaran saja, sampai Agustus 2018 pertumbuhan kredit perbankan sebesar 12,1% yoy. Ini didorong oleh naiknya harga komoditas dan proyek infrastruktur pemerintah. Sampai Agustus 2018, tercatat rasio kredit bermasalah bank (NPL) masih terjaga diangka 2,7%. Seiring dengan pertumbuhan kredit yang sudah mulai kencang, pertumbuhan DPK sampai Agustus 2018 hanya 6,9% yoy.

Pertumbuhan DPK bank yang cukup rendah ini karena bunga deposito bank yang tidak terlalu tinggi, dan adanya keluarnya dana asing dan efek perlambatan ekonomi. Dengan pertumbuhan DPK lebih rendah dari kredit, rasio likuditas atau LDR bank sebesar 93,8% di Agustus 2018.

Meskipun ada risiko likuditas, rasio permodalan bank cukup kuat di angka 22,8% sampai Agustus 2018. Hal ini lebih tinggi dari minimal rasio permodalan dari regulator sebesar 8%. Selain itu NIM juga cukup stabil di Agustus 2018 5,1%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×