kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Sarana Multi Infrastruktur (SMI) Memiliki Utang Jatuh Tempo Rp 1,72 Triliun


Jumat, 29 Maret 2024 / 14:16 WIB
Sarana Multi Infrastruktur (SMI) Memiliki Utang Jatuh Tempo Rp 1,72 Triliun
ILUSTRASI. Stan PT Sarana Multi Infrastruktur atau SMI (Persero) saat pameran forum perekonomian islam atau World Islamic Economic Forum WIEF di Jakarta (4/8/2016). KONTAN/Daniel Prabowo


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menetapkan peringkat obligasi berkelanjutan dan sukuk mudharabah berkelanjutan yang diterbitkan oleh PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) di level idAAA dan idAAA(sy). Peringkat ini menandakan SMI memiliki kekuatan dana untuk membiayai kembali surat utang yang akan jatuh tempo dalam waktu dekat senilai Rp 1,72 triliun.  

SMI mempunyai obligasi bernilai pokok Rp 171,8 miliar yang akan jatuh tempo pada 27 Mei 2024. Obligasi ini adalah Obligasi Berkelanjutan III tahap III tahun 2023 Seri A. Selain itu, SMI masih memiliki obligasi berkelanjutan II Tahap I/2019 seri C senilai Rp 1,55 triliun yang akan jatuh tempo 25 Juni 2024.

Baca Juga: PT SMI Catat Pertumbuhan Pendapatan Sebesar 22,8% di Tahun 2023

Menurut Analis Pefindo Adrian Noer dalam rilis Selasa (26/3), SMI memiliki ketersediaan dana dari kas dan surat berharga yang dimiliki senilai Rp 23,6 triliun per 31 Desember 2023.

Selain itu, SMI juga mendapat dukungan dari pemerintah Indonesia sebagai pemegang saham. Profil kredit standalone SMI, menurut Pefindo juga didukung permintaan yang tinggi untuk pembiayaan infrastruktur, permodalan yang sangat kuat, serta likuiditas dan fleksibilitas keuangan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×