kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sejak 1976, realisasi KPR BTN capai Rp 120,99 T


Rabu, 10 Desember 2014 / 17:52 WIB
Sejak 1976, realisasi KPR BTN capai Rp 120,99 T
ILUSTRASI. Redenominasi Rupiah ----- Petugas menghitung uang rupiah di cash center Bank Mandiri Jakarta, Rabu (19/7). KONTAN/Cheppy A. Muchlis/19/07/2017


Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN), semakin memperkuat posisinya sebagai bank penyalur kredit pemilikan properti (KPR) terbesar di Indonesia. Sejak 10 desember 1976 sampai November 2014, rumah yang terealisasi dengan menggunakan KPR BTN sebanyak 3.371.958 unit.

Jumlah tersebut terbagi terbagi atas rumah subsidi 2.562.043 unit (76%) dan rumah non subsidi 809.915 unit (24%). 

Sedangkan total kredit mencapai Rp 120,99 triliun yang terdiri atas KPR Subsidi sebesar Rp 56,58 triliun (46,8%) dan KPR Non Subsidi sebesar Rp 64,41 triliun (53,2%). 

Dengan pencapaian itu, total pangsa pasar KPR BTN menjadi sebesar 24%. Sementara untuk segmen KPR subsidi, Bank BTN menguasai 95% pangsa pasar dari total penyaluran Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) tahun 2011-2013.

Kendati penyaluran KPR BTN tiap tahun terus tumbuh, namun Indonesia masih menghadapi masalah kekurangan rumah yang layak huni dan terjangkau. Bahkan, hingga saat ini, menurut Badan Pusat Statistik, kebutuhan masyarakat akan rumah adalah sebanyak 13,5 juta. 

Untuk itu, Direktur Utama Bank BTN Maryono mengharapkan, BTN dapat terus memenuhi kebutuhan rumah rakyat melalui program KPR. 

"Pasalnya, sekitar 80% pembeli rumah, menggunakan KPR. Bank BTN memberikan peran lebih besar dalam mendukung pemerintah menyiapkan program rumah nasional bagi masyarakat menengah ke bawah," ujar Maryono saat acara peringatan HUT KPR BTN yang ke-38 di Menara BTN, Rabu (10/12). 

Maryono mengatakan, KPR BTN terus tumbuh dan pihaknya secara konsisten akan mengurus perumahan dengan pengembangan kualitas pelyanan dan fitur-fitur baru. Untuk merealisasikan visi sebagai bank khusus penyalur KPR, BTN juga akan meluncurkan inovasi baru, misalnya Tabungan Perumahan dan BTN Housing Finance Center. 

"Ke depan, BTN menghadapi tantangan persaingan, karena perubahan terjadi sangat cepat. Untuk itu, BTN siap melakukan transformasi bisnis, sumber daya manusia, dan jaringan," jelas Maryono. (Arimbi Ramadhian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×