Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah sempat ramai, PT Bank Bukopin Tbk akhirnya buka suara terkait pemberitaan dan video yang sempat beredar terkait penarikan dana nasabah di cabang Sidoarjo. Pada pemberitaan itu disebutkan bahwa pejabat bank tidak mau memberikan penjelasan kepada media ataupun kepada nasabah.
General Manager Bisnis Regional Bank Bukopin, Bambang Widyatmoko menjelaskan bahwa pejabat cabang Sidoarjo telah berupaya memberikan penjelasan kepada nasabah, sesuai dengan standar pelayanan yang ditetapkan.
Baca Juga: Bank Bukopin Sisihkan Laba Bersih Untuk Penguatan Modal
“Sesuai dengan misi kami sebagai institusi keuangan, bahwa memahami dan memberi solusi bagi nasabah tetap menjadi hal yang utama, termasuk kenyamanan saat bertransaksi,” terangnya dalam keterangan resmi yang diterima Kontan.co.id, Kamis (25/6).
Terkait dengan pemberitaan sebelumnya, Dedi Setiawan Tan, nasabah cabang Sidoarjo yang telah lama menjadi nasabah prioritas dan nasabah loyal Bank Bukopin, mengatakan bahwa pihak bank telah menemuinya dan memberikan penjelasan dengan itikad baik.
“Saya sangat mengapresiasi Bank Bukopin cabang Sidoarjo dalam melayani nasabahnya. Mereka telah menemui saya, dan pada dasarnya saya memahami penjelasan bank, dan kita sudah ada kesepakatan,” sambungnya.
Ke depannya, sebagai nasabah yang telah lama dan loyal, Dedi Setiawan mengungkapkan dukungannya dengan rencana penguatan modal dari KB Kookmin Bank.
“Bagus itu, kalau pemegang sahamnya komitmen menguatkan modal banknya sendiri. Saya ini pengusaha, jadi senang kalau bank tempat saya menyimpan dana semakin kuat dan bisa mendukung juga pengembangan bisnis kami ke depannya,” tambahnya.
Asal tahu saja, pada Selasa (23/6) lalu ramai beredar video dan pemberitaan terkait salah seorang deposan Bank Bukopin atas nama Dedi Setiawan mengaku kesulitan mencairkan dana miliknya di Kantor Cabang Bank Bukopin Sidoarjo. Adapun, nilai dana yang rencananya bakal dicairkan pada Senin (22/6) mencapai Rp 45 miliar dari rekening deposito.
Baca Juga: Bank Bukopin (BBKP) Perbaiki Struktur Pendanaan
Sebagai tambahan, sebelumnya dalam keterangan resmi pada Jumat (19/6) KB Kookmin Bank selaku pemegang saham sekaligus investor Bank Bukopin telah menyatakan komitmennya untuk memperkuat permodalan bank bersandi bursa BBKP ini.
Bukti keseriusan komitmen bank terbesar asal Korea Selatan itu di antaranya penyetoran dana segar pada rekening di Bank Bukopin. “KB Kookmin Bank sedang menyegerakan realisasi proses penambahan modal di Bank Bukopin. Secara regulasi, KB harus menyelesaikan uji tuntas tambahan dan pemenuhan perizinan yang diperlukan untuk memenuhi ketentuan holding KB Financial Group dan regulator di Korea, tapi percayalah, KB sangat serius untuk terlaksananya seluruh proses ini dengan segera, sehingga kami harapkan nasabah dan seluruh stakeholder dapat mendukung kesuksesan hal ini,” terang Rivan A. Purwantono, Direktur Utama Bank Bukopin yang resmi menjabat setelah disetujui RUPS pada 18 Juni 2020 lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News