kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sinarmas akan biayai Rp 300 juta UMKM Tanah Abang


Jumat, 07 November 2014 / 18:21 WIB
Sinarmas akan biayai Rp 300 juta UMKM Tanah Abang
ILUSTRASI. 5 Rangkaian Skincare Skintific untuk Kulit Berjerawat.


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. PT Bank Sinarmas Tbk bekerja sama dengan Nurbaya Initiative memberikan fasilitas pembiayaan modal kerja dan teknologi kepada pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Pasar Tanah Abang dan Thamrin City, Jakarta Pusat. 

Direktur Utama Bank Sinarmas, Freenyan Liwang mengungkapkan, pemberian fasilitas pembiayaan modal kerja dan teknologi ini diberikan kepada seluruh pelaku UMKM yang sudah menjadi nasabah atau anggota dan atau yang akan menjadi anggota dengan jumlah maksimal pembiayaan sebesar Rp 300 juta per nasabah. 

"Unit usaha yang masuk dalam kategori UMKM merupakan urat nadi perekonomian daerah dan nasional. Sektor UMKM merupakan sektor yang tangguh di tengah krisis ekonomi. Saat ini sekitar 99% pelaku ekonomi mayoritas adalah pelaku usaha UMKM yang terus tumbuh secara signifikan dan menjadi sektor usaha yang mampu menjadi penopang stabilitas perekonomian nasional," kata Freenyan di Jakarta, Jumat (7/11).

Menurut Freenyan, pemberian fasilitas modal kerja dan teknologi ini merupakan terobosan perseroan untuk meningkatkan kinerja UMKM sehingga dapat menghasilkan produk-produk yang berdaya saing tinggi. Bank dengan kode saham BSIM ini memfasilitasi debitur-debitur UMKM dengan monitoring kegiatan usaha dari para pelaku UMKM yang mendapatkan modal kerja dan kunjungan ke tempat usahanya. 

Sehingga, menurut Freenyan, pihaknya tetap dapat menerapkan prinsip-prinsip kehati-hatian dalam penyaluran kredit. Freenyan menambahkan, Bank Sinarmas berencana menyalurkan pembiayaan UMKM sebesar Rp 400 miliar sampai dengan akhir Desember 2015 mendatang. 

"Diharapkan kedepannya hal ini akan mampu memberikan nilai tambah bagi pelaku UMKM," ucap Freenyan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×