kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sinarmas Sekuritas bakal antar tiga perusahaan melantai di semester I-2020


Senin, 16 Maret 2020 / 20:06 WIB
Sinarmas Sekuritas bakal antar tiga perusahaan melantai di semester I-2020


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sinarmas Sekuritas bakal menghantar satu perusahaan financial technology (fintech) PT Cashlez Worldwide Indonesia Tbk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada April 2020. Cashlez bakal tercatat di papan akselerasi.

Selain itu, Direktur Sinarmas Sekuritas Kerry Rusli masih akan mengantar tiga perusahaan melantai pada Juni-Juli 2020. Nilai emisi masing-masing perusahaan tersebut sekitar Rp 30 miliar-Rp 50 miliar.

"Yang sedang proses di OJK dan bursa ada tiga lagi. Satu di properti, satu di teknologi juga dan satu lagi itu pabrikan (manufaktur)," kata Kerry, Senin (16/3).

Baca Juga: Bakal IPO, Cashlez targetkan dana Rp 90 miliar-Rp 100 miliar

Jumlah tersebut sudah mencapai setengah dari target IPO yang ditargetkan delapan perusahaan. Menurutnya, niat para emiten tersebut tidak terhambat oleh kondisi pasar yang tengah tertekan karena penyebaran virus corona (Covid-19). "Kami dari pelaku pasar juga meyakinkan kalau semua ini pasti berlalu. Tergantung kita pencegahan seperti apa. Ambil contoh Wuhan sudah selesai," jelas dia.

Sama seperti yang disampaikan oleh Presiden Direktur Cashlez Tee Teddy Setiawan. Dia tak menghiraukan tekanan pasar saat ini lantaran dia telah berencana melakukan penawaran sebelum Covid-19 merebak.

"Kami sudah merencanakan jauh sebelum virus terjadi dan buku tahun kami 31 Oktober 2019 berarti kami hitung sendiri paling lambat April 2020. Jadi kita lihat itu salah satu deadline yang kami punya," jelas dia.

Baca Juga: Pasar modal anjlok, DPLK alihkan investasi ke deposito dan surat utang

Kerry menambahkan, Covid-19 hanya mengganggu teknis para emiten yang bersiap melantai untuk melakukan roadshow. Seperti Cashlez, kata Kerry, mereka masih akan melanjutkan roadshow dalam dua minggu ke depan untuk mencari investor. Sejauh ini sudah ada 20%-30% emisi yang terserap oleh sekitar 2-3 investor high net worth individual lokal.

Dia juga menambahkan bahwa bisnis brokerage dalam dua bulan ini turun. Menurut Kerry, pada Februari 2020 ini volume transaksi brokerage turun sekitar 10%-15% secara tahunan (yoy). "Ada penurunan tetapi tidak signifikan, trading tetap ada," imbuh dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×