Reporter: Nina Dwiantika |
JAKARTA. Perbankan mengumumkan transparansi suku bunga dasar kredit (SBDK) untuk kredit mikro. Berdasarkan laporan data SBDK di Bank Indonesia (BI) posisi Maret 2013, PT Ban Mandiri Tbk (BMRI) paling besar mematok SBDK mikro, sedangkan Bank Pembangunan Daerah (BDP) Jawa Tengah paling rendah.
Tiga bank yang mencatat penawaran SBDK mikro tertinggi hingga dua digit. Bank Mandiri misalnya, melaporkan tingkat SBDK kredit mikro sebesar 22,00%, kemudian PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) juga mencatat tawaran bunga kredit mikro tinggi sebesar 19,76% dan Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) mematok 19,59%.
Sedangkan, tiga bank yang menawarkan bunga terendah adalah BPD Jawa Tengah sebesar 6,89%, kemudian Bank of China sebesar 7,24% dan BPD Bali sebesar 8,28%.
Adapun bank lainnya mencatat :
- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) : 19,25%
- PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) 11,60%
- PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) : 19,00%
- PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN) : 17,00%
- PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) : 17,75%
- PT Bank Bukopin Tbk (BBKP) : 13,76%
- PT BPD Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) : 17,32%
- PT BPD Jawa Timur : 11,29%
- BPD Kalimantan Timur : 8,40%
- PT BPD DKI Jakarta : 17,00%
- PT BPD Sumatera Utara : 14,47%
- PT BPD Riau Kepri : 9,60%
- PT Bank Artha Graha Internasional Tbk (INPC) : 12,17%
- PT Bank Mayapada Internasional : 13,13%
- PT BPD Sumatera Selatan Bangka Belitung : 14,10%
- BPD Sumatera Barat : 13,00%
- PT BPD Papua : 19,30%
- PT Bank Sinarmas : 9,96%
- PT BPD Aceh : 11,82%
- PT Bank Victoria International : 12,10%
- BPD Kalimantan Selatan : 8,60%
- PT BPD Sulawesi Selatan dan Barat : 13,06%
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News