Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hasil survei perbankan yang dilakukan Bank Indonesia (BI) mencatat pada kuartal II-2018, sektor konsumsi terutama kartu kredit, kredit pemilikan rumah (KPR) dan kredit pemilikan apartemen (KPA) akan menjadi pendorong pertumbuhan kredit.
Agusman, Direktur Departemen Komunikasi BI mengatakan, tingginya konsumsi rumah tangga selama bulan puasa dan hari raya Idul Fitri ditengarai menjadi faktor utama pendorong meningkatnya penggunaan kartu kredit selama kuartal II-2018.
"Jika dilihat dari sektoral, sektor pertambangan, penggalian,jasa pendidikan sektor listrik, gas dan air menjadi pendorong pertumbuhan kredit di kuartal II-2018," tulis Agusman dalam rilis survei perbankan BI, Selasa (17/7).
Tren kenaikan harga energi menjadi faktor pendorong meningkatnya permintaan kredit baru pada sektor pertambangan dan penggalian.
Pada kuartal II-2018, persentase jumlah responden yang memiliki realisasi kredit baru dibawah target sebesar 30,0%, menurun dibandingkan 57,5%.
Sementara itu, pada kuartal III-2018 BI memproyeksi pertumbuhan kredit baru akan semakin tinggi seiring menguatnya pertumbuhan ekonomi kuartal III-2018.
Agusman bilang pertumbuhan kredit baru kuartal III-2018 diperkirakan semakin meningkat.
"Tercermin dari SBT permintaan kredit baru sebesar 97,6%, lebih tinggi dari 90,3% pada kuartal II sebelumnya," kata Agusman.
Prioritas utama responden dalam penyaluran kredit baru kuartal III adalah kredit modal kerja, kredit investasi, dan kredit konsumsi.
Pada jenis kredit konsumsi, penyaluran kredit pemilikan rumah/apartemen merupakan prioritas utama, diikuti oleh penyaluran kredit multiguna dan kredit kendaraan bermotor.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News