kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Survei Prudential: Sebanyak 58% masyarakat tertarik memiliki asuransi syariah


Senin, 18 Mei 2020 / 20:10 WIB
Survei Prudential: Sebanyak 58% masyarakat tertarik memiliki asuransi syariah
ILUSTRASI. Launching Asuransi Jiwa Syariah: Sharia, Government Relations and Community Investment


Reporter: Annisa Fadila | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Survei yang dilakukan PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) mencatat pemahaman masyarakat terhadap asuransi syariah di tahun 2020 mengalami peningkatan. Oleh karenanya, Prudential optimistis untuk mengembangkan lini syariah karena pasar syariah dinilai punya potensi.

“Sebelumnya, pengetahuan masyarakat terhadap asuransi syariah hanya 31%, namun di tahun ini Prudential melihat pemahaman masyarakat terus meningkat. Menariknya, di tahun ini sebanyak 58% masyarakat tertarik untuk memiliki asuransi syariah. Hal ini meningkat 18% jika dibandingkan pada tahun sebelumnya,” kata Government Relations and Community Investment Director Prudential Nini Sumohandoyo dalam virtual conference Senin (18/5).

Baca Juga: Gandeng Prudential, OVO sediakan asuransi jiwa kecelakaan dan Covid-19

Ia menambahkan, pasar syariah turut diminati oleh kalangan muslim maupun non muslim. Oleh sebabnya, ia yakin dalam tiga tahun ke depan pasar asuransi jiwa syariah dapat mencapai Rp 9,6 triliun.

“Dalam survei yang dilakukan Prudential, kami melihat sebanyak 44% pengguna asuransi syariah ialah kalangan milenial. Menariknya, pengguna asuransi syariah tidak hanya kalangan muslim, sehingga dalam tiga tahun mendatang di proyeksi asuransi syariah mencapai Rp 9,6 triliun,” tambahnya.

Asal tahu saja, Prudential mencatat sebanyak 75% nasabah membeli asuransi pada kategori kesehatan. Sementara 58% masyarakat memilih asuransi kecelakaan diri, 45% memilih asuransi pendidikan anak, 43% memilih asuransi yang berkaitan dengan investasi dan 30% lainnya memilih asuransi untuk masa pensiun.

“Prudential sebagai perusahaan asuransi jiwa di Indonesia percaya telah mampu memfasilitasi 75% nasabah, hal itu dibuktikan dengan jumlah nasabah yang dimiliki. Ke depan, Prudential akan terus mengembangkan lini syariah,” jelas Nini.

Baca Juga: Turun tipis, Prudential Indonesia bukukan premi Rp 25 triliun di 2019

Sepanjang tahun 2019 Prudential berhasil memimpin pasar asuransi jiwa syariah. Adapun total kontribusi asuransi syariah mencapai Rp 3,7 triliun. Sebelumnya lini syariah hanya menyumbang Rp 3,6 triliun.

Sampai saat ini kinerja aset Prudential masih stabil dan pihaknya berupaya untuk menjaga pertumbuhan bisnis di ranah syariah. Di tahun 2019 pula pangsa pasar terhadap total kontribusi industri mencapai 28%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×