Reporter: Issa Almawadi | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Perlambatan turut menimpa industri perbankan syariah. Tahun lalu, aset perbankan islami hanya tumbuh sekitar 12,4%. Angka ini melambat dibandingkan dengan pertumbuhan tahun 2013 yang tumbuh 24,2%.
Mulya E. Siregar, Deputi Komisioner Pengawas Bank I Otoritas Jasa Keuangan (OJK), mengatakan, perlambatan industri perbankan syariah dipengaruhi perlambatan makro ekonomi.
"Perbankan syariah juga fokus konsolidasi secara internal untuk memperkuat permodalan dan memperbaiki strategi bisnis," tutur Mulya, Kamis (22/1).
Kendati pertumbuhan melambat, rasio kecukupan modal atau capital adequacy ratio (CAR) perbankan syariah meningkat menjadi 15,18% dari sebelumnya 14,4%. Mengacu rencana bisnis bank (RBB) ke OJK, aset industri perbankan syariah diprediksi mampu tumbuh sekitar 17,96% sepanjang tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News