Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menggelar buka puasa media “Live On Ramadan” bersama nasabah unggulan Mekaar. Sebagai upaya berkelanjutan untuk memperkuat ekonomi kerakyatan dan pemberdayaan, PNM Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera) memainkan peran penting dalam mendorong inovasi, menciptakan peluang dan mewujudkan mimpi tumbuh kembang bersama bagi para nasabah yang ada di seluruh pelosok tanah air.
Direktur Utama PT Permodalan Nasional Madani Arief Mulyadi menyebut sampai Februari PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 12,5 triliun.
Dari segi ekspansi, Arief mengatakan, pihaknya sedang menjajaki merangkul nasabah anak muda dengan memanfaatkan eksistensi generasi muda. Dia menjabarkan, saat ini ekosistem Mekaar sudah menjadi kekuatan sendiri, hadir di 6.165 Kecamatan dengan 15,2 Juta nasabah aktif dan 435 Kabupaten/Kota.
“Dengan geografi dan demografi yang berbeda, pasti ada ekosistem anak mudanya, yang bisa mendampingi para ibu ini dan tentu bisa kita rangkul. Kalaupun bukan kami yang melakukan, kami akan melakukan kerja sama dengan lembaga keuangan lain, bisa jadi yang paling dekat dengan holding kami BRI dan Pegadaian,” kata dia dalam keterangannya, Jumat (22/3).
Baca Juga: Pacu Bisnis Syariah, Bank Danamon Gelar Danamon Syariah Travel Fair 2024
Dalam memberikan pemberdayaan yang lebih optimal, PNM juga membantu ekspor usaha para ibu-ibu tersebut dengan memberikan fasilitas pemberian Nomor Induk Berusaha (NIB) sebanyak 1,2 Juta. NIB tersebut bisa menjadi dasar mereka untuk masuk ke usaha yang lebih formal.
PNM Merupakan lembaga pembiayaan dan pendamping perempuan prasejahtera di Indonesia melalui sektor usaha ultra mikro. PNM tidak hanya memberikan modal usaha, tetapi berbagai pelatihan untuk meningkatkan kualitas produk juga dilakukan. Hingga kini sudah ada 15,2 Juta nasabah PNM di seluruh Indonesia.
Keripik Rajungan Mama Muda by Ibu Rita merupakan satu dari sekian contoh produk binaan PNM Mekaar cabang Makassar yang sudah di ulas oleh Presiden Joko Widodo. Pada acara Live on Ramadan, Rita yang merupakan pemilik Keripik Rajungan Mama Muda by Ibu Rita bercerita bagaimana ia memulai usaha dan juga perasaannya ketika produk miliknya tersebut mendapat pujian.
“Awal mula bikin keripik rajungan karena Covid, banyak kepiting yang tidak dibeli dan juga ekspor. Jadi saya mendapat masukan untuk coba memulai usaha dengan bahan yang cukup berlimpah,” ucap Rita.
Selain Rita, ada juga perwakilan nasabah PNM Mekaar Cabang Bekasi Jubaedah dengan produk Keripik Miskin Rasa Mewah. Dengan nama yang unik ibu Jubaedah bercerita bahan dasar yang digunakan kerupuk ini adalah kencur yang aman untuk dikonsumsi penderita asam lambung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News