Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Bank Sinar Harapan Bali menargetkan pertumbuhan laba bersih sebesar 12,34% tahun ini. Sedangkan pertumbuhan kredit ditargetkan mencapai 23,43% dan pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) mencapai 17,49%.
Menurut I Wayan Sukarta, Direktur Utama Bank Sinar Harapan Bali, agar target bisnis tahun ini tercapai, perusahaan akan fokus dalam penyaluran kredit usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). "Ditambah program Serbu Pasar, gebyar hadiah untuk genjot DPK, dan program Sabtu Seru," kata I Wayan Sukarta, dalam pesan singkat pada KONTAN, belum lama ini.
Berdasarkan laporan keuangan di akhir tahun 2013, laba bersih yang diraup anak perusahaan Bank Mandiri ini mencapai Rp 15,86 miliar, tumbuh hanya 5,94% dibanding di 2012 sebesar Rp 14,97 miliar. Sedangkan total kredit yang disalurkan di akhir 2013 mencapai Rp 733,99 miliar, tumbuh 15,51% dibanding di akhir 2012 yang mencapai Rp 635,43 miliar.
Di sisi lain, penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) Bank Sinar Harapan Bali justru mengalami penurunan. Total DPK yang dihimpun di akhir 2013 mencapai Rp 837,76 miliar, turun 0,98% dibandingkan akhir 2012 yang mencapai Rp 845,67 miliar. Adapun total aset di akhir 2013 mencapai Rp 1,09 triliun, tumbuh 4,8% dibanding total aset di akhir 2012 yang mencapai Rp 1,04 triliun.
Sedangkan rasio kecukupan modal (CAR) di level 20,56%, rasio kredit bermasalah (NPL Gros) di level 1,75% dan NPL Net di level 0,54%. Sedangkan margin bunga bersih (NIM) terjaga di level 11,53%. Selain itu LDR di level 87,61% dan BOPO di level 85,76%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News