Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Yudho Winarto
Berdasarkan catatan Kontan.co.id, anak perusahaan dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk ini pada Oktober lalu mencatatkan premi senilai Rp 4,8 triliun. Artinya ada penurunan pendapatan premi 4,17% secara tahunan atau year on year.
Memang bila perusahaan asuransi jiwa menggarap produk tunggal, maka premi akan masuk besar di awal. Sedangkan premi reguler akan dibagi sama rata setiap bulannya. Shadiq pun mengaku baru saja meraup premi senilai Rp 700 miliar dari dua perusahaan besar.
Baca Juga: Gara-gara siapkan PSAK 71, laba BTN di 2019 dipastikan lebih rendah dari tahun lalu
BNI Life, berhasil memperbesar kontribusi premi regular dari 48% pada 2018 menjadi 53% dari total premi di Oktober 2019.
Selain itu, Shadiq menjelaskan, total aset BNI Life sampai dengan periode Oktober 2019 meningkat menjadi Rp 17,9 triliun. Nilai ini tumbuh 13,29% yoy dari perolehan aset Oktober 2018 senilai Rp 15,8 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News