Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Narita Indrastiti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank DKI berusaha meningkatkan kredit mikro pada tahun ini. Hal ini seiring dengan realisasi pertumbuhan kredit mikro sampai kuartal III 2018 sebesar Rp 620 miliar atau naik 29,1% dibandingkan periode yang sama 2017 Rp 416 miliar.
Peningkatan ini didorong oleh ekspansi kredit ke pasar DKI Jakarta dan sekitarnya. Menurut Direktur Keuangan Bank DKI, Sigit Prastowo, sebagai upaya menjadikan bank pilihan UMKM, pada tanggal 30 Oktober 2018, Bank DKI membuka empat kantor layanan baru setingkat kantor kas di empat lokasi pasar.
“Di antaranya di Pasar Cileungsi, Pasar Malabar, Pasar Muara Karang, dan Cipinang Elok,” kata Sigit dalam keterangan tertulis, Rabu (31/10). Peresmian empat kantor layanan tersebut dilakukan secara terpusat di Pasar Malabar.
Pemilihan lokasi kantor layanan Bank DKI ini didasarkan atas komitmen Bank DKI dalam mendekatkan jangkauan layanan bagi pelaku UMKM khususnya yang ada di lokasi-lokasi pasar di Jakarta dan sekitarnya.
Mulai awal Oktober 2018, Bank DKI juga sedang menggelar “Program Promo Pasar” di 5 (lima) lokasi pasar yaitu Pasar Induk Kramatjati, Pasar Tanah Abang Blok A, B, dan F, Pasar Cipulir, serta Pasar Senen Blok 1 sd 6 melalui program kemudahan proses persetujuan kredit satu hari disertai promo gratis asuransi, gratis administrasi dan gratis biaya survey.
Bank DKI juga bersinergi dengan Pemprov DKI Jakarta pada Program Kewirausahaan Terpadu. Bagi mereka yang baru merintis usahanya, Bank DKI menyediakan produk Monas Pemula yang merupakan fasilitas permodalan untuk modal usaha maupun investasi dengan plafon sampai dengan Rp10 juta dengan bunga yang kompetitif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News