kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Transaksi Remitansi BCA Tumbuh 34% Hingga April 2022


Kamis, 02 Juni 2022 / 13:34 WIB
Transaksi Remitansi BCA Tumbuh 34% Hingga April 2022
ILUSTRASI. Transaksi remitansi melalui internet banking BCA cukup tinggi.


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bisnis remitansi perbankan terus meningkat setelah sempat tertekan akibat pandemi Covid-19. Tak terkecuali di PT Bank Central Asia Tbk (BCA).

Executive Vice President Secretariat & Corporate Communication BCA, Hera F. Haryn menyebut, transaksi remitansi melalui internet banking BCA cukup tinggi. "Kinerja remitansi BCA masih tumbuh positif. Hingga April 2022, nilai transaksi remitansi BCA tumbuh 34% dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya," kata Hera, Kamis (2/6).

Dengan realisasi itu, ke depan BCA akan terus membangun kerja sama erat dengan bank koresponden dan tidak menutup kemungkinan kolaborasi dengan fintech untuk memenuhi kebutuhan transaksi remitansi para nasabah.

Baca Juga: Volume Transaksi Remitansi BRI Tumbuh 4% pada Kuartal I

Selain itu, bank swasta terbesar di Indonesia ini akan terus menggali peluang kerja sama dengan perusahaan penyedia layanan remitansi di non-bank, contohnya dalam layanan kiriman uang dari luar negeri.

"BCA berkomitmen terus memberikan layanan remitansi yang terbaik bagi kebutuhan nasabah," terang Hera.

Terlebih, layanan ini didukung jaringan bank koresponden yang luas. Bahkan BCA menawarkan layanan berbagai mata uang yang memungkinkan nasabah mengirimkan uang dengan pilihan lebih dari 100 mata uang asing.

Baca Juga: Berkat Transformasi Digital, Transaksi Remitansi BNI Melonjak

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×