Reporter: Maria Nugu | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. WE+, smart insurance marketplace, berbasis aplikasi, bekerja sama dengan Alfamart serta PT Asuransi Central Asia (ACA), Adira Syariah Insurance, dan Sinar Mas Insurtech dengan membuka akses klaim asuransi terluas di Indonesia.
Melalui 13.900 gerai Alfamart yang tersebar di seluruh Indonesia, aplikasi WE+ mempermudah masyarakat untuk pembelian dan pengajuan klaim bagi produk-produk mikro asuransi.
Baca Juga: Inklusi Keuangan dan Budaya Non-Tunai
Beberapa produk mikro yang dapat diklaim dari ACA adalah asuransi Demam Berdarah asuransi Kecelakaan Diri Warisanku, asuransi Rumahku, asuransi Stop Usaha Erupsi dan Stop Usaha Gempa Bumi.
Lalu PT Asuransi Adira Dinamika, melalui unit usaha syariah, Adira Insurance menyediakan produk asuransi DBD dengan premi Rp17.500 (3 bulan), Rp30.000 (6 bulan) dan Rp50.000 (1 tahun).
Ketiga jenis asuransi DBD syariah tersebut memberikan uang pertanggungan (UP) untuk santunan rawat inap maksimal Rp 5 juta.
Sedangkan untuk Simas Insurtech jenis asuransi yang bisa diklaim melalui gerai Alfamart adalah Simas Insuretech Flight Delay dengan premi Rp50.000 dan Rp75.000. Kedua asuransi flight delay tersebut memberikan UP Rp500.000.
Baca Juga: Perluas kanal pembayaran asuransi, Prudential Indonesia gandeng Bank Muamalat
Nantinya setiap klaim yang diajukan nasabah tetap melalui persetujuan pihak asuransi terlebih dahulu.
Founder & CEO WE+, Fifi Henirawati mengungkapkan fokus platform mereka adalah bagaimana menciptakan kemudahan akses untuk inklusi keuangan yang lebih baik melalui kemitraan dengan ketiga asuransi.
"Kami fokus dulu ke pembangunannya, kami percaya hasilnya nanti juga punya impact jangka panjang yaitu inklusi keuangan jadi meningkat." jelas Fifi kepada Kontan.co.id, Rabu (20/11).
Baca Juga: Bank Muamalat-Prudential sediakan autodebit kontribusi asuransi jiwa
Sementara itu, Marketing Director Alfamart mengatakan kesediaan mereka bekerja sama dengan We+ lantaran adanya kesamaan visi untuk menghadirkan produk, layanan dan akses terbaik bagi konsumen.
"Ini zamannya kolaborasi ekosistem, karena ini produk mikro maka kami punya misi untuk menjangkau masyarakat menengah ke bawah dan lebih luas lagi maka kami membutuhkan platform." tambah Direktur Utama Simas Insurtech, CEO Simas Insurtech, Teguh Aria Djana.
Hal senada juga diutarakan Distribution Officer Adira Insurance, Auralusia Rimadiana. "Cita-cita kami adalah kuat secara digital dan kerja sama bersama We+ dan Alfamart membuat kami berada di ekosistem digital jadi lebih muda.
Baca Juga: Dirut Jasindo: Asuransi di sektor kelautan menjadi hal utama
Tidak mungkin kami perusahaan asuransi mampu membuat platform yang menjangkau seluruh Indonesia."
Debbie Wijaya, Director ACA, mengharapkan dari kemitraan layanan digital ini mampu menarik satu juta polis dan mengharapkan adanya peningkatan volume. "Dengan premi kecil kami harus masuk ke komunitas, tidak mungkin kami datangi satu-satu karena effortnya pasti lebih besar." ujar Debbie.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
