kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bank menengah tidak ubah revisi RBB 2017


Jumat, 16 Juni 2017 / 18:31 WIB
Bank menengah tidak ubah revisi RBB 2017


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. Perbankan tetap optimistis bisnis di paruh kedua masih sejalan dengan target Rencana Bisnis Bank (RBB). Ini terbukti dari sejumlah bank menengah yang mengaku masih belum akan merevisi target RBB mereka. 

PT Bank OCBC NISP Tbk misalnya yang optimistis target pertumbuhan kredit sebesar 10%-15% sampai akhir tahun ini dapat terealisasi. Padahal, Presiden Direktur OCBC NISP Parwati Surjaudaja mengatakan, pertumbuhan kredit di kuartal I-2017 sempat mengalami perlambatan karena minimnya permintaan dari debitur.

"Kami lihat di kuartal II lebih baik dari kuartal I, karena di kuartal I kondisi ekonomi lebih buruk dari perkiraan, paling tidak sampai akhir tahun kami bisa mencapai 12% dari target untuk kredit dan DPK (dana pihak ketiga)," ujarnya, Kamis (15/6).

Sebagai informasi saja, hingga akhir April 2017 bank milik investor Singapura ini mencatatkan pertumbuhan kredit sebesar 13,88% menjadi Rp 94,31 triliun. Sementara dari sisi penghimpunan dana, DPK tercatat mencapai Rp 105,94 triliun atau tumbuh 15,66% dibanding pencapaian periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 91,59 triliun.

Sama halnya dengan PT Bank Mayapada Internasional Tbk yang tetap mematok pertumbuhan kredit dan DPK cukup tinggi mencapai 17%-18% sampai akhir tahun 2017. Direktur Utama Bank Mayapada, Haryono Tjahjarijadi mengatakan, pihaknya optimistis target tersebut dapat terealisasi menyusul mulai pulihnya pertumbuhan serta permintaan kredit.

Realisasi kredit Bank Mayapada masih tumbuh positif. Tercatat sampai dengan akhir Mei 2017 secara tahun berjalan (year to date/ytd) kredit Bank Mayapada sudah tumbuh 8% hingga 9%.

Sebagai informasi saja, berdasarkan laporan keuangan per April 2017 bank besandi MAYA ini mencatat pertumbuhan kredit sebesar 27,93% secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi Rp 49,6 triliun. Sementara itu DPK mengalami kenaikan sebesar 37,71% yoy dari Rp 45,71 triliun menjadi Rp 58,82 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×