Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. Beberapa bank pada tahun ini berusaha untuk mengembangkan digital banking. Hal ini utamanya untuk bersaing di era teknologi finansial (tekfin).
Selain itu dengan pengembangan digital banking diharapkan kinerja bank bisa meningkat. Peningkatan kinerja ini dari pengumpulan dana murah (CASA) dan pendapatan berbasis biaya (fee income).
Rico Usthavia Frans, Direktur Teknologi dan Digital Bank Mandiri mengatakan, penerapan digital banking bisa meningkatkan dana murah dan pendapatan non bunga.
"(Untuk digital banking) kami akan fokus pada aplikasi Mandiri Online sebagai platform utama nasabah berinteraksi," ujar Rico kepada KONTAN, Selasa (18/7).
Menurut Rico strategi digital banking Bank Mandiri mengacu pada kebutuhan nasabah sehingga bisa memenuhi kebutuhan finansial secara digital.
Lani Darmawan, Direktur Konsumer Bank CIMB Niaga mengatakan, pada semester II 2017, Bank Mandiri akan berusaha mengembangkan mobile banking dan perluasan channel transaksi digital.
Djamin Nainggolan, Kepala Kredit Konsumer Bank Danamon mengatakan, dengan implementasi digital banking diharapkan bisa meningkatkan jumlah nasabah. "Selain itu jumlah transaksi dan fee based diharapkan bisa meningkat," ujar Djamin kepada KONTAN, Selasa (18/7).
Djamin mengatakan di Bank Danamon pada semester II ini akan lebih banyak melakukan pengembangan produk. Misalnya adalah pembayaran kartu kredit lewat online transfer. Selain itu bank berkode BDMN ini juga akan meningkatkan pengalaman konsumer dengan aplikasi yang lebih baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
