kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45909,04   5,71   0.63%
  • EMAS1.310.000 -0,23%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ada pandemi Covid-19, BPD tetap optimistis kredit terus tumbuh


Sabtu, 04 Desember 2021 / 11:24 WIB
Ada pandemi Covid-19, BPD tetap optimistis kredit terus tumbuh
ILUSTRASI. Sejumlah pelajar antre mengisi persyaratan membuka rekening tabungan di SMP Kartika VI-I Jayapura, Papua, Senin (25/10/2021).


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Bank pembangunan daerah (BPD) optimistis, bisa ekspansi lebih kencang tahun depan. Di tengah tekanan pandemi Covid 19, bank-bank daerah sepanjang tahun ini masih tumbuh solid.

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), penyaluran kredit perbankan per Oktober 2021 tumbuh 3,24% secara year on year (yoy). Khusus kelompok BPD berhasil mencatatkan pertumbuhan kredit sebesar 5,99% yoy.

PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (Bank BJB) salah satu yang cukup optimistis tahun depan. Bank BJB membidik penyaluran kredit bisa tumbuh di kisaran 9%-10% yoy. Adapun hingga kuartal III 2021, bank ini mencatat kredit tumbuh 6,9% yoy.

Pendorong pertumbuhan kredit diperkirakan Bank BJB masih akan lebih banyak ditopang segmen konsumer seiring mulai pulihnya tingkat konsumsi. Selanjutnya laju kredit juga bakal didorong oleh segmen wholesale.

Baca Juga: Dapat dukungan pemda, Fitch sematkan rating A stabil kepada Bank Banten (BEKS)

Kendati begitu, risiko masih tetap ada karena tidak semua sektor akan pulih secara bersamaan. Oleh karena itu, Bank BJB ]akan tetap selektif dalam melakukan ekspansi.

Salah satu mitigasi risiko yang akan dilakukan dalam penyaluran kredit adalah dengan ikut dalam sindikasi.

Dengan target pertumbuhan kredit Bank BJB lebih tinggi dibandingkan proyeksi kredit secara nasional dari Bank Indonesia (BI).

Direktur Utama Bank BJB, Yuddy Renaldi yakin, BJB akan meningkatkan pangsa pasarnya di Jawa Barat. "Market share kami saat ini di Jawa Barat ada di level 11%-12%," kata Yuddy kepada KONTAN, Jumat (3/12).

Baca Juga: Segera jatuh tempo, Bank Sulselbar siap lunasi obligasi senilai Rp 467 miliar

Bank Sumsel Babel (BSB) juga mengungkapkan optimisme yang sama. Tahun depan, bank ini menargetkan kredit 8%-9% yoy dengan asumsi pertumbuhan ekonomi semakin membaik.

Direktur Bank BSB, Antonius Prabowo menargetkan, porsi kredit usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) hingga akhir tahun ini akan naik menjadi 14,15% dari kuartal III sebesar 11,61%. Kredit korporasi/komersial bisa meningkat menjadi 28,22% dari 25,9% tahun ini. "Penyaluran kredit dilakukan secara selektif," kata Antonius, Jumat (3/12).

BSB juga akan mempercepat pertumbuhan kredit di segmen konsumtif melalui aplikasi. Adapun dalam mendorong kredit UMKM, akan bekerjasama dengan financial technology (fintech).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×